TRIBUNJATENG.COM, PALEMBANG - Kisah pilu bocah SD menjadi korban penculikan dan pencabulan di Palembang, Sumatera Selatan.
Pelaku mengancam akan membunuh murid Sekolah Dasar (SD) berinisial EH (11) bila tak menuruti kemauannya.
Korban yang ketakutan akhirnya mengikuti ajakan pelaku hingga menerima penganiayaan.
Baca juga: Bocah 12 Tahun Korban Pencabulan Ayah Tiri Alami Depresi, Takut Gelap dan Pernah Coba Akhiri Hidup
Beruntung aksi pelaku kepada korban kepergor hingga akhirnya diselamatkan warga.
Yayasan Bantuan Hukum (YBH) Sumsel Berkeadilan, Mardhiya, yang juga kuasa hukum dari keluarga korban EG mengatakan, kejadian itu berlangsung Sabtu, 12 Desember 2023.
Mulanya, korban EH baru pulang sekolah.
Ia dihampiri pelaku yang menggunakan sepeda motor dengan modus mengajak jalan-jalan.
EH pun sempat menolak ajakan tersebut.
Namun, pelaku mengancam akan membunuh korban sehingga gadis kecil ini menuruti ajakan pelaku.
“Korban kemudian dibawa ke kawasan Jembatan Borang II, Kecamatan Sematang Borang dengan paksaan,” kata Mardhiya ketika berada di Polrestabes Palembang, Selasa (16/1/2023).
Saat berada di tempat sepi, pelaku sempat mencabuli korban.
Namun, EH menendang kemaluan pelaku hingga akhirnya korban dibenamkan ke dalam sungai.
Beruntung, di saat bersamaan diketahui warga yang melintas.
Pelaku kemudian melarikan diri dan EH diselamatkan masyarakat sekitar.
“Korban dipukul dan kepalanya dibenamkan di sungai. Saat membawa korban pelaku terekam kamera CCTV dan ditolong warga,” ujar Mardhiyah.