Sedangkan PSIS Semarang memakai formasi 4-2-3-1 dengan menaruh Septian David sebagai juru gedor.
Pada menit ke-6, Marukawa mendapatkan peluang emas tepat di depan mulut gawang.
Nahas pemain asal Jepang itu gagal melakukan tendangan dengan baik.
Selang satu menit, giliran Dedik Setiawan yang mendapatkan peluang.
Namun Julian Schwarzer tampil gemilang dengan menepis tendangannya.
Berjalan 20 menit, kedua tim instens saling jual beli serangan, namun belum ada upaya yang terlalu mengancam.
Malapetaka Arema FC muncul pada menit ke-22.
Tendangan Riyan Ardiansyah mengarah tepat di pojok kiri gawang setelah mendapatkan umpan dari Marukawa.
Tertinggal 1-0, Arema FC lebih gencar melakukan serangan.
Walhasil, Dedik kembali mendapatkan peluang.
Namun bola chip dari Dedik gagal mendarat mulus ke gawang PSIS Semarang (30').
Babak pertama hampir usai, Alfeandra Dewangga berhasil menggandakan keunggulan PSIS melalui tendangan jarak jauh dari luar kotak penalti (45').
Sempat ditepis oleh Julian Schwarzer, bola tendangan Dewangga berbelok arah setelah membentur tiang gawang.
Tak ada peluang lagi, skor 2-0 untuk keunggulan PSIS Semarang bertahan hingga turun minum.
Babak Kedua