Hasil Pileg 2024

Nasdem Kudus Diproyeksikan Bakal Kehilangan 1 Kursi DPRD 

Penulis: Saiful Ma sum
Editor: Catur waskito Edy
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kader DPD Partai Nasdem Kabupaten Kudus, Muhtamat.

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - DPD Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kabupaten Kudus melakoni Pileg 2024 dengan suasana berat.

Minimnya calon legislatif (Caleg) petarung di semua daerah pemilihan (Dapil) memaksa Nasdem berjuang lebih keras dalam rangka mengamankan perolehan kursi Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kudus.

Alih-alih mendapatkan tambahan empat kursi menjadi delapan kursi, Nasdem justru terancam kehilangan satu kursi dari jumlah empat kursi yang diperoleh saat ini.

Satu kursi tersebut diperebutkan oleh beberapa partai politik kuat seperti PDI Perjuangan, PKB, Gerindra, dan Golkar. 

Kader DPD Partai Nasdem Kudus, Muhtamat mengatakan, pihaknya menargetkan tambahan kursi DPRD Kudus 100 persen pada Pileg tahun ini.

Artinya, DPD Nasdem mengincar delapan kursi untuk menempatkan delapan wakil rakyat dari Nasdem di gedung DPRD Kudus.

Namun, target penambahan empat kursi tidak bisa direalisasikan. 

Muhtamat menyebut, hasil hitung cepat Pileg di internal Nasdem menunjukkan bahwa hanya tiga kader yang dimungkinkan lolos ke gedung parlemen Kabupaten Kudus. 

Yaitu perwakilan dari Dapil I Jati dan Kota, Dapil III Jekulo dan Dawe, serta Dapil IV Bae, Mejobo dan Undaan. Masing-masing Dapil berpotensi meloloskan satu perwakilan dari Nasdem. 

Sementara DPD Nasdem harus menerima kenyataan bahwa kadernya di Dapil II Kaliwungu dan Gebog dimungkinkan tidak ada yang bisa lolos ke gedung DPRD Kudus. 

"Nasdem mengalami penurunan. Target naik 100 persen dari 4 kursi menjadi 8 kursi tidak bisa terpenuhi. Kemungkinan malah berkurang satu wakil di Dapil Gebok-Kaliwungu, tinggal tiga wakil di DPRD Kudus," terangnya, Rabu (21/2/2024).

Dia menilai bahwa praktik di lapangan oleh para kader Nasdem belum maksimal.

Belum lagi persiapan kader dari segi kuantitas di masing-masing Dapil, utamanya di Dapil Kaliwungu-Gebog juga belum optimal.

Untuk bisa mengamankan 1-2 kursi, lanjut Muhtamat, Nasdem sedianya harus menyiapkan 3-4 kader petarung untuk berjuang dengan para kader dari partai politik lainnya. 

"Kami menyadari praktik di lapangan banyak kekurangan. Minimal seharusnya per Dapil ada 3-4 caleg yang kerja, yang punya jiwa petarung. Belum lagi ada kader potensi yang tidak maju di Dapil III, Alhamdulillahnya ditutup dengan kader lainnya," tuturnya. 

Halaman
12

Berita Terkini