5 Sunnah Buka Puasa dengan yang Manis

Penulis: Puspita Dewi
Editor: galih permadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

5 Sunnah Buka Puasa, Menyegerakannya hingga Berbuka dengaan yang Manis

Meski terlihat sederhana, memberi makan berbuka untuk orang lain memiliki pahala yang besar.

مَنْ فَطَّرَ صَائِمًا كَانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِهِ غَيْرَ أَنَّهُ لاَ يَنْقُصُ مِنْ أَجْرِ الصَّائِمِ شَيْئًا

Artinya: “Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga.” (HR. Tirmidzi)

Mendoakan orang yang memberi makan berbuka

Nabi menganjurkan kita mendoakan orang yang memberi makan untuk berbuka.

Anjuran Nabi tersebut ternyata memiliki nilai ibadah.

Meski tidak bisa membalas kebaikannya, mendoakan sudah menjadi satu amalan yang baik.

وَمَنْ صَنَعَ إِلَيْكُمْ مَعْرُوفًا فَكَافِئُوهُ فَإِنْ لَمْ تَجِدُوا مَا تُكَافِئُونَهُ فَادْعُوا لَهُ حَتَّى تَرَوْا أَنَّكُمْ قَدْ كَافَأْتُمُوهُ

Artinya: “Barangsiapa yang memberi kebaikan untukmu, maka balaslah. Jika engkau tidak dapati sesuatu untuk membalas kebaikannya, maka do’akanlah ia sampai engkau yakin engkau telah membalas kebaikannya.” (HR. Abu Daud)

Ketika Nabi diberi minum, beliau pun mengangkat kepalanya ke langit dan mengucapkan,

اللَّهُمَّ أَطْعِمْ مَنْ أَطْعَمَنِى وَأَسْقِ مَنْ أَسْقَانِى

Artinya: "Ya Allah, berilah ganti makanan kepada orang yang memberi makan kepadaku dan berilah minuman kepada orang yang memberi minuman kepadaku.” (HR. Muslim)

Demikian 5 sunah berbuka puasa yang dianjurkan Nabi Muhammad SAW.

Semoga bermanfaat bagi Anda. (tribunjateng)

Berita Terkini