TRIBUNJATENG.COM - Kecelakaan maut terjadi di jalan pantura menewaskan empat orang sekaligus.
Seluruh korban merupakan jemaah pengajian yang menumpang pikap.
Kendaraan bak terbuka itu terlibat kecelakaan di Jalur Pantura, di Desa Kiajaran Wetan, Kecamatan Lohbener, Indramayu, Jawa Barat, Senin (25/3/2024).
Baca juga: Cara Sadis Ibu Kandung Sumpal Mulut Bayi Yang Dilahirkan Pakai Celana Dalam di Cilacap
Baca juga: Hasil Inventarisasi: BPBD Catat 45 Rumah Rusak Akibat Bencana di Semarang
Diketahui pikap yang membawa rombongan pengajian asal Desa Eretan Wetan, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, itu menabrak pohon.
Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kasat Lantas Polres Indramayu, AKP Enggar Jati Nugroho mengatakan, selain korban tewas, delapan penumpang pikap mengalami luka-luka dan kini menjalani perawatan di rumah sakit.
"Baik korban meninggal dan luka-luka sudah dibawa ke RS Bhayangkara, Losarang, Indramayu," ujarnya, Senin.
Dalam kecelakaan itu, rombongan hendak pulang seusai mengikuti pengajian di Bandung.
Saat perjalanan pulang, mobil pikap bernopol E 8133 QE yang mereka naiki, justru mengalami kecelakaan tunggal.
Mobil menabrak pohon di pinggir Jalur Pantura dengan kecepatan cukup tinggi. "Diduga kuat sopir mengantuk," ucapnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pikap Rombongan Pengajian Kecelakaan di Pantura Indramayu, 4 Orang Tewas"