Ia meyakini Muhammad Isnen tak akan mampu membuktikan omongannya untuk membeli semua mobil yang ditabrak dalam kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim.
"Beli pakai takjil. Mobil segitu banyaknya," katanya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan bahwa ucapan Muhammad Isnen ngelantur.
"Tadi penyelidik menyampaikan komunikasi dengan anak ini, omongannya masih melantur," kata Ade.
Selain sesumbar akan membeli semua mobil yang ditabrak, Isnen juga mengarang cerita soal tali gas.
Ia mengaku telah dikerjai seseorang.
Menurutnya orang tersebut melepas tali gasnya hingga tak bisa berfungsi normal.
"Saya dikerjain sama orang, tali gas saya dicopotin. Begitu saya pasang tali gas itu, jadi gas itu enggak bisa disetel lagi, enggak tahu apanya saya enggak kuat lagi ngangkat itunya, yang penting digas saja," kata Isnen