Viral Kasus Kekerasan Seksual Undip Semarang : Modus Terduga Pelaku Jadi Pendengar yang Baik
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Berawal dari sering curhat, kassus kekerasan seksual terjadi di kampus Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.
Kasus ini viral setelah diunggah di media sosial.
Pihak kampus hingga kepolisian pun sudah memberikan tanggapan.
Kini para pihak tengah melakukan langkah lebih lanjut agar mendapat penyelesaian terbaik.
Berikut kronologi kasus kekerasan seksual di Undip.
Baca juga: Penjelasan Undip Soal Kabar Viral Mahasiswa Mereka Merudapaksa Mahasiswi Ketika Sesi Curhat
Baca juga: Pekerjaan Novi Menantu Sewa Pembunuh 75 Juta untuk Habisi Ibu Mertua, Sempat Drama Histeris di RS
Baca juga: Ada Penolakan, Wali Kota Makassar Batalkan Pertemuan dengan Pendeta Gilbert Lumoindong
Kasus ini mencuat selepas korban berani speak up lalu beberapa akun di media sosial Tiktok maupun X/ Twitter membagikan kronologinya.
Ternyata dalam kasus kekerasan seksual ini melibatkan seorang terduga pelaku berinisial NJI (21) seorang mahasiswa jurusan psikologi Undip.
Korbannya merupakan seorang mahasiswi teman dari NJI yang mana mereka dekat karena terduga pelaku sering menjadi tempat untuk curhat.
Beberapa akun media sosial membagikan kronologi kasus tersebut di antaranya akun @sangtutor_ di TikTok yang membagikan rekaman suara dari pernyataan bersalah dari NJI.
Kemudian, sebuah akun X/Twitter @o98756283863682 mengunggah utas berjudul ‘PELAKU KEKERASAN SEKSUAL ANAK BASKET UND*P. A THREAD’ , utas itu dibagikan Senin, 15 April 2024.
Dalam utas tersebut, terdapat video pengakuan terduga pelaku berinisial NJI, mahasiswa jurusan Psikologi.
"Saya mengakui kalau saya melakukan kekerasan seksual,” tuturnya seperti dalam rekaman video tersebut.
Adapula surat pernyataan disertakan dalam utas.
Surat itu dibubuhi tanda tangan dan nama terang NJI serta bermaterai 10 ribu.