Pilkada Serentak 2024

Beredar Baliho Syaiful Anam Bacabup Jepara, Gerindra: Bukan Kader, Tak Ada Komunikasi dengan Kami

Penulis: Tito Isna Utama
Editor: Muhammad Olies
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Baliho Syaiful Anam Bakal Calon Bupati Jepara 2024 yang terpasang di kawasan Shopping Centre Jepara (SCJ) Jepara

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Baliho bergambar bakal calon Bupati Jepara mulai menjamur seiring kian dekatnya gelaran Pilkada Serentak 2024 pada November mendatang.

Salah satunya seperti baliho yang terpasang di tepi jalan raya Jepara - Kudus, di kawasan Pecangaan atau di kawasan Shopping Centre Jepara (SCJ).

Baliho dengan warna dominan putih itu terpampang foto setengah badan laki-laki mengenakan baju putih. 

Selain itu juga ada tulisan "WES WAYAHE!! Karewox. Syaiful Anam Bakal Calon Bupati Jepara 2024". 

Yang menarik perhatian, ada logo Partai Gerindra di baju putih yang dipakai laki-laki itu.

Baliho itu rupanya memantik respon dari kalangan Partai Gerindra. 

Parpol besutan Prabowo Subianto ini keberatan lantaran ada logo partai dalam baliho tersebut. Padahal yang bersangkutan bukan kader Partai Gerindra.

Baca juga: Gerindra Usung Kader di Pilkada Kudus, Sandung Hidayat Gerilya Partai KIM, PPP Hingga PDIP

Baca juga: Targetkan Bisa Calonkan Bupati, DPC Gerindra Jepara Ingin Raih 12 Kursi di DPRD

Baca juga: Elpiji Bersubsidi di 3 Kabupaten di Jateng Masih Langka-Mahal, Ini Temuan Anggota DPR Abdul Wachid

Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Jepara, Arizal Wahyu Hidayat mengatakan pihaknya tak mengetahui sosok dalam baliho tersebut. 

Sebab hingga kini tak ada komunikasi antara yang bersangkutan dengan jajaran Partai Gerindra Jepara.

Arizal menyayangkan adanya logo Partai Gerindra di baliho bergambar Syaiful Anam tersebut. Sebab sejauh ini, berdasar informasi yang diterimanya yang bersangkutan juga bukan kader Partai Gerindra.

"Silakan saja kalo mau pasang baliho untuk menyapa atau memperkenalkan diri ke masyarakat, tapi tidak boleh sembarangan asal pasang logo partai kami. Ini yang kami sayangkan," kata Arizal, Selasa (23/4/2024).

Arizal sudah melaporkan persoalan ini ke DPD Partai Gerindra Jawa Tengah. Pihaknya juga berkomunikasi dengan vendor yang memasang baliho itu.

"Kami minta diturunkan, atau hilangkan logo Partai Gerindra di baliho itu," jelasnya.

Respon keras juga disampaikan anggota Dewan Pembina Partai Gerindra H Abdul Wachid. 

Anggota DPR RI asal Jepara ini juga tak terima dengan pemasangan logo Partai Gerindra di baliho Syaiful Anam.

Halaman
12

Berita Terkini