TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Total dana hibah Pilkada 2024 dari Pemkab Blora ke KPU, Bawaslu, dan kepolisian sebesar Rp 48,07 miliar.

Kepala BPPKAD Kabupaten Blora, Slamet Pamudji pun menjelaskan rincian besaran dana hibah untuk KPU, Bawaslu, dan kepolisian.

"Total dana hibah untuk Pilkada dari Pemkab Blora 48,07 miliar."

"Itu terdiri atas hibah ke KPU, Bawaslu, kemudian ke Polres Blora untuk keamanan," katanya kepada Tribunjateng.com, Kamis (25/4/2024).

Baca juga: Pabrik Biomassa Segera Dibangun di Kabupaten Blora, Ini Lokasi dan Kapasitas Produksinya

Baca juga: Direktur RSUD dr R Soetijono Blora Sebut Pasca-Lebaran Terjadi Peningkatan Pasien ISPA

Rinciannya, untuk KPU Rp 34,90 miliar,  yang sudah cair sebesar 40 persen atau sekira Rp 13,96 miliar.

Dana hibah untuk Polres Blora Rp 3,5 miliar.

"Pencairan dana hibah untuk KPU Rp 1,53 miliar pada November 2023, lalu dicairkan lagi pada Desember 2023 Rp 12,42 miliar."

"Jadi total yang sudah cair Rp 13,96 miliar atau 40 persen dari total dana hibah untuk KPU," jelasnya.

Sementara, dana hibah untuk Bawaslu Rp 9,66 miliar dan yang sudah cair 40 persen atau Rp 3,86 miliar.

"Bawaslu sudah cair 40 persen pada November 2023," ujarnya.

Adapun terkait sisa dana hibah 60 persen yang belum dicairkan untuk KPU dan Bawaslu akan dicairkan pada Juni 2024. (*)

Baca juga: 100 Penonton Pertama Dapat Doorprize, Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumdin Wali Kota Magelang

Baca juga: KPU Kota Tegal Buka Pendaftaran PPK untuk Pilkada 2024, Kuota 20 Orang

Baca juga: Apa Itu Swipe Safe? Program untuk Pencegahan Perundungan Anak di Ranah Daring

Baca juga: Gadis 7 Tahun Yang Tewas Dibunuh Tante, Dibekap 10 Menit Pakai Bantal dan Dipukul Benda Tumpul