Palang Merah Kenya mengatakan bahwa mereka telah menyelamatkan 23 orang, tetapi lebih dari selusin orang masih hilang.
Bandara utama Kenya juga terendam banjir pada Sabtu (27/4/2024), memaksa beberapa penerbangan dialihkan.
Video-video dari landasan pacu, terminal, dan bagian kargo yang terendam banjir tersebar di dunia maya.
Lebih dari 200.000 orang di seluruh Kenya terkena dampak banjir, dengan rumah-rumah di daerah rawan banjir terendam dan orang-orang mengungsi ke sekolah-sekolah.
Presiden William Ruto telah menginstruksikan Dinas Pemuda Nasional untuk menyediakan lahan untuk digunakan sebagai kamp sementara bagi mereka yang terkena dampak. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas "
Baca juga: 2 Anaknya Terlibat Kasus Dugaan Korupsi, Mantan PM Malaysia Mahathir Mohamad Diselidiki