Pilkada Jateng 2024

Pakar Undip: Elektabilitas Sudaryono di Pilkada Jateng Bisa Ungguli Hendi, Asal Pasangan dengan Ini

Editor: Muhammad Olies
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Pilkada

TRIBUNJATENG.COM - Pengamat Politik Universitas Diponegoro (Undip), Fitriyah menilai kans Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah Sudaryono maju sebagai calon gubernur Jawa Tengah kian besar seiring dukungan yang diberikan Partai Demokrat. 

Meski begitu, kata Fitriyah, soal elektabilitas urusannya lain lagi. Sudaryono harus punya strategi khusus agar tingkat keterpilihannya pada Pilkada Jateng 2024 terus membesar.  

Soal kendaraan politik, menurut Fitriyah Sudaryono diprediksi tak akan mengalami kendala.

Sebab sokongan kursi DPRD Jateng yang dimiliki Partai Gerindra dan Demokrat sudah cukup menjadi kendaraan politik Sudaryono agar bisa nyalon di hajatan demokrasi lima tahunan tersebut. 

"Jika kedua partai ini (Gerindra dan Demokrat) berkoalisi maka sudah bisa memenuhi syarat untuk mengusung calon gubernur. Prinsipnya harus punya kursi 20 persen untuk bisa mengusung. Jadi sepertinya bisa. Kalau 24 kursi dari 120, total 20 persennya cukup ya berarti cukup," kata Fitriyah kepada wartawan, Kamis (2/5/2024).

Baca juga: Survei Elektabilitas Cagub Jateng Versi LKPI, Sudaryono Dekati Hendi, Ahmad Luthfi Ungguli Gus Yusuf

Baca juga: Elektabilitas Cagub Jateng Versi ARCHI, Dico Ungguli Bambang Pacul PDIP

Fitriyah mengamini saat ini Sudaryono merupakan salah satu calon kuat dalam Pilgub Jateng. 

Sebab, berdasarkan survei LKPI nama Sudaryono berada di posisi dua setelah Hendrar Pirhadi. 

Hasil survei ini tentu menjadi pertimbangan yang kuat. Sebab Sudaryono termasuk sosok yang baru terjun ke dunia politik namun elektabilitasnya tinggi. 

"Kalau ada calon yang kuat kecenderngannya partai-partai itu akan mengusung orang-orang yang kuat berdasar survei jadi mereka cenderung berkoalisi," ujarnya. 

Ilustrasi Pilkada (Net)

Fitriyah juga menilai dibanding calon-calon yang lain, Sudaryono lebih jelas dibandingkan kandidat lainnya untuk maju dalam Pilgub Jateng 2023 mendatang, seperti nama Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul serta Hendrar Prihadi dari PDI Perjuangan.

Lalu nama Kapolda Jateng Ahmad Luthfi serta Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana yang belum terlihat akan diusung dari koalisi mana. 

"Sekarang memang banyak nama-nama yang muncul dan mas Daryono ini, dia sepertinya lebih fiks dibanding (nama) yang lain (untuk maju cagub)," tegasnya. 

Lebih lanjut Fitriyah mengaku sosok yang pantas mendampingi Sudaryono menjadi cawagub adalah dari partai religius.

Kombinasi ini biasa dipakai pada pilkada sebelumnya. Gabungan calon dari Partai Nasionalis dan Religius ini, berpeluang untuk menang. 

"Iya (dari Partai Religius) itu pola dulu, pengalaman dalam Pilkada. Maka potensi yang menang itu mewakili kelompok nasionalis dan kelompok religius," bebernya. 

Halaman
12

Berita Terkini