TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - KH Asyrofi Masyitho kembali terpilih sebagai Ketua Tanfiziyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kudus masa khidmat 2024-2029. Sementara KH Ulil Albab Arwani juga kembali terpilih sebagai Rais Syuriyah PCNU Kudus.
Kedua sosok tersebut terpilih dalam konferensi cabang yang berlangsung di lantai 5 gedung laboratorium terpadu Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus, Kamis (9/5/2024).
Terpilihnya kembali Asyrofi sebagai ketua tanfiziyah cukup mengejutkan. Sebab di sela-sela pembukaan konferensi dia enggan maju sebagai ketua. Namun saat sidang pemilihan ketua hanya Asyrofi yang memenuhi syarat sebagai bakal calon ketua.
Dalam proses pemilihan ketua, dari 9 Majelis Wakil Cabang (MWC) NU atau pengurus di tingkat kecamatan dua di antaranya tidak bisa menyalurkan suara. Sebab dua MWC tersebut belum mengantongi surat keputusan (SK) pengurus. Kontan hanya ada 7 MWC yang berhak menyalurkan suara.
Dalam proses penjaringan ketua, minimal harus didukung tiga suara dari MWC. Dari 7 MWC tersebut Asyrofi mengantongi 4 suara. Selain itu ada Fajar Nugroho yang mendapat 1 suara, dan H Sarmanto yang mendapat 2 suara.
Dari hasil penjaringan tersebut akhirnya KH Asyrofi Masyitho menjadi calon tunggal yang kemudian disepakati sebagai ketua tanfiziyah masa khidmat 2024-2029.
Kemudian untuk KH Ulil Albab Arwani kembali terpilih sebagai Rais Syuriyah PCNU Kudus masa khidmat 2024-2029. Terpilihnya KH Ulil Albab sebagai pemimlin tertinggi NU di Kudus melalui mekanisme ahlul halli wal aqdi (Ahwa). (*)