TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Anggota DPRD Kota Semarang, Anang Budi Utomo menyerahkan berkas pencalonan ke DPC PDI Perjuangan Kota Semarang, Jumat (17/5/2024).
Hal itu menandakan Anang secara resmi mendaftar ke PDI Perjuangan sebagai bakal calon Wakil Wali Kota Semarang untuk Pilkada 2024.
"Secara resmi saya telah mendaftar."
"Sementara ini ke Partai Golkar dan PDI Perjuangan," tutur Anang Budi Utomo kepada Tribunjateng.com, Jumat (17/5/2024).
Baca juga: Video Jejak Toleransi dari Perjalanan Bhikkhu Thudong di Semarang
Baca juga: PPDB SMA 2024 Jateng: Daftar Lengkap Wilayah Zonasi SMA Negeri di Semarang
Anang membeberkan alasan memilih PDI Perjuangan.
Pertama, Partai Golkar hanya memiliki empat kursi.
Sedangkan, mendaftar pasangan calon ke KPU membutuhkan persyaratan minimal 10 kursi.
Melalui pencalonan ini, dia mengajak berkoalisi dengan PDI Perjuangan.
Saat ini, Partai Golkar baru menggandeng PKS.
Secara tidak langsung, pihaknya juga akan mendaftarkan diri ke PKS.
"Saya yakin PDIP juga komunikasi dengan partai lain."
"Partai Golkar juga begitu."
"Semua berproses."
"Saatnya setelah rekom keluar, daftar KPU, tahapan itu pasti nanti akan terlihat arahnya seperti apa," jelasnya.
Selain itu, alasan dirinya memilih PDI Perjuangan karena partai berlambang banteng dikenal dengan partai wong cilik.
Dia pun merasa sepaham dengan hal itu.
Baca juga: Asuransi Astra Hadirkan Program Literasi Keuangan di Sekolah Semarang
Baca juga: Groundbreaking Taman Brilian, Ikon Baru Kota Semarang, Mbak Ita : Harus Diopeni
Pembangunan harus memberikan kesejahteraan bagi masyarakat.
"Saya sepaham dengan hal itu."
"Proses pembangunan ke depan tidak boleh ada yang ketinggalan."
"Kesejahteraan harus ditingkatkan."
"Kemiskinan dieliminate."
"Selama ini, Partai Golkar bekerja sama baik dengan PDIP di DPRD maupun eksekutif," papar Anang Budi Utomo.
Selanjutnya, pihaknya menunggu proses berjalan.
Pendaftaran Partai Golkar juga terbuka untuk siapapun.
Selanjutnya, para calon akan digodok di tingkat kota, provinsi, dan rekomendasi akan diputuskan DPP.
"Saya yakin PDI Perjuangan maupun partai lain tahapannya seperti itu."
"Kami ikhtiar, taat asas, mengikuti ketentuan yang berlaku di partai masing-masing," jelasnya. (*)
Baca juga: Sudaryono Safari Politik di Karanganyar, Blusukan Pasar Hingga Bertemu Mantan Bupati Juliyatmono
Baca juga: Selamat! Pelajar SMAN 1 Subah Batang Terpilih sebagai Calon Paskibraka Jateng
Baca juga: 2 Jemaah Calon Haji Asal Karanganyar Tiba Lebih Awal di Tanah Suci, Ini Alasan Kemenag
Baca juga: BREAKING NEWS, Kecelakaan Mobil Tersambar KA di Perlintasan Anjasmoro Semarang, Sopir Menghilang