Sementara, Wakil Ketua II KONI Jateng, Dr. Soejatmiko menyatakan squash ditargerkan meraih satu medali emas pada PON 2024.
“Target satu medali emas squash dari nomor tunggal putra Satria Bagus Laksana. Lawan berat dari DKI Jakarta,” ujarnya.
Kepada para atlet squash, Soejatmiko meminta agar tetap semangat berlatih jangan sampai targanggu dengan masalah apapun untuk meraih prestasi terbaik di PON mendatang.
“Latihan tetap jalan apapun kendala bukan hambatan. KONI Jateng mensupport squas meraih prestasi di PON,” tandasnya.
Wakil Kepala Bidang Binpres KONI Jateng, Agus Raharjo meminta para atlet fokus latihan serta mengatur pola tidur yakni jam 21.00 WIB harus sudah tidur, jangan main handphone.
“Demi meraih prestasi, jam 21.00 WIB harus sudah tidur. Handphone harus dimatikan,” ujarnya.