Thamrin bilang, pemicu perkelahian antara kelompok siswi SMP itu karena saling singgung di sosial media.
Mereka pun sepakat untuk bertemu di lapangan terbuka tidak jauh dari sekolah masing-masing.
"Setelah kami pertemukan, itu hanya persoalan sepele.
Persoalan saling menyenggol (menyinggung) di sosial media, saling provokasi kedua belah pihak dan terjadilah perkelahian," tandasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "2 Kelompok Siswi SMP Adu Jotos di Lapangan Terbuka Makassar"
Baca juga: Pelajar MTs Tewas Dikeroyok, Keluarga Berharap 9 Pelaku Dihukum Mati