TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Sepekan sebelum Hari Raya Iduladha 2024, lapak-lapak musiman kambing kurban mulai terlihat di wilayah Ungaran, Kabupaten Semarang.
Satu di antaranya yakni lapak di lahan kosong Jalan Ahmad Yani, Desa Sidomulyo, Kecamatan Ungaran Timur, dekat dengan apotek K24 Sidomulyo.
Tampak puluhan kambing terlihat berjejer di kandang non permanen berbahan bambu tersebut pada hari pertama lapak dibuka, Senin (10/6/2024).
Baca juga: Pertamina Tambah Stok Elpiji Melon Jelang Iduladha
Baca juga: Pendapatan Ojek Kambing di Jepara Meningkat Menjelang Lebaran Iduladha
Seorang pedagang hewan kurban di sana, Muhayat (65) mengatakan bahwa bersama dua pegawainya membawa 90 kambing dari Wonogiri.
Dari hari pertama berjualan, pria yang kerap disapa Mbah Bledung tersebut sudah kedatangan beberapa pembeli.
“Sudah ada empat kambing yang laku."
"Saya harap bisa ludes terjual sampai H-1 (Iduladha), karena kalau sudah hari H kasihan kambingnya saya bawa pulang lagi,” kata dia kepada Tribunjateng.com, Senin (10/6/2024).
Harga kambing yang dijual berkisar Rp2.5 juta sampai Rp5 juta, tergantung ukuran dan berat.
Muhayat mengatakan bahwa dia siap mengantarkan kambing pesanan ke mana pun lokasi pembeli tanpa ongkos kirim.
Bahkan, dia pernah mengantar kambing sampai ke Ngaliyan dan Tembalang, Kota Semarang.
Baca juga: Hasil Sidang Isbat Kemenag: Hari Raya Iduladha Dipastikan Senin 17 Juni 2024
Baca juga: Cerita Para Pandai Besi Semarang : Ramai Menempa Jelang Iduladha
“Kami punya dua mobil pikap, siap mengantar ke mana saja."
"Biasanya permintaannya saat H-1,” imbuh dia.
Dari pengalamannya berjualan di sana setiap tahun selama sembilan kali, puncak keramaian pembeli biasanya terjadi antara H-3 dan H-2 Iduladha.
Sebagai upaya dia untuk menaikkan penjualan, Muhayat mematok harga standar atau lebih rendah dibanding hewan kurban yang dia jual tahun sebelumnya.
Dia akan memberikan potongan harga serta nego harga yang cukup besar bagi pembeli.