Pilkades Serentak

Bawaslu Jateng Ikut Cek Pengawasan, Pantarlih Dituntut Coklit di Lapangan untuk Memastikan Data

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sedikitnya 502 ribu DPT invalid mulai disidangkan Bawaslu Jateng. Pada perkara itu KPU menjadi terlapor.

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL -- Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Tengah Muhammad Amin, ikut meninjau proses pengawasan, pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih Pilkada Kendal 2024.

Didampingi Bawaslu Kendal, Panwas Kecamatan, dan Panwas Kelurahan/Desa (PKD), Muhammad Amin melakukan pengawasan ke rumah sejumlah tokoh berpengaruh di Kabupaten Kendal.

Di antaranya, Bupati Kabupaten Kendal, Dico M Ganinduto di Tunggulrejo, Kecamatan Kendal, Wakil Bupati Kabupaten Kendal, Windu Suko Basuki di Pegulon, Kecamatan Kendal, dan rumah Syuriyah PC NU Kendal Danial Royan di Tamangede, Kecamatan Gemuh.

Bawaslu juga melakukan coklit di rumah Wakil Ketua PD Muhammadiyah, Khoirudin di Pagersari, Kecamatan Patean. Dilanjutkan Coklit di rumah Ketua MUI, Asroi Thohir di Kutoharjo, Kecamatan Kaliwungu.

Tak ketinggalan, tokoh Ketua FKUB Idris Nor di Sukolilan Kecamatan Patebon, dan Ketua PD Rifaiyah, Azka Badruzzaman di Cepokomulyo, Kecamatan Gemuh juga ikut dilakukan pengawasan coklit.

“Pengawasan ini kami lakukan untuk memastikan Pantarlih bekerja sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan," kata Amin, Senin (24/6).

Selain ikut mengawasi di beberapa tokoh tersebut, Muhammad Amin juga ikut memantau di TPS 02, Dusun Patean, Desa Curugsewu, Kecamatan Patean. Ia ingin memastikan betul-betul PetugasPemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) yang telah bersumpah janji agar melakukan tugas secara profesional.

"Jangan sampai Pantarlih hanya bekerja di atas meja, tetapi harus benar-benar melakukan Coklit dengan mencocokkan data kependudukan yang dimiliki pemilih," terangnya.

Ketua Bawaslu Kendal, Hevy Indah Oktaria telah memberikan bekal pelatihan yang matang kepada petugas Pantarlih sebelum terjun ke masyarakat. Ia menjamin petugas Pantarlih bekerja secara profesional dan sesuai prosedur.

"Dalam melakukan pengawasan, pengawas harus selalu memperhatikan proses coklit yang dilakukan Pantarlih. Kemudian dalam uji petik pengawas memastikan Pantarlih dibekali atribut dan bahan coklit," imbuhnya.

Ia berpesan agar petugas Pantarlih selalu menjaga komunikasi jika terdapat ketidakcocokan maupun kekeliruan ketika input data.

Sehingga, tidak menimbulkan kerancuan data pemilih nantinya.

"Pengawas dapat memberikan saran secara langsung apabila di lapangan terdapat data atau prosesur yang tidak sesuai," tandasnya. (ags)

Baca juga: 5 SMA Terbaik di Provinsi Kalimantan Barat Kalbar Versi Nilai UTBK LTMPT, Info PPDB 2024

Baca juga: Habib Umar dan Majelis Gandrung Nabi akan Hadir di Masjid Kauman

Baca juga: Pemenuhan Hak Penghayat Kepercayaan Terus Didorong

Baca juga: Chord Gitar Demi Kowe Happy Asmara feat Gilga Sahid : Demi Kowe Ben Supaya Tetep Mulya

Berita Terkini