Tempat tinggal dan makan juga diberikan oleh pemilik cafe tempat Wijaya bekerja.
"Tapi ya namanya bekerja dengan orang, tekanan pasti ada. Intinya lebih berat dari bekerja di Indonesia. Sudah seperti kuda tenaga dan pikiran diperas terus," paparnya.
Wijaya menambahkan, judi online hanya akal-akalan dan patut diwaspadai. Ia mengatakan jika sampai ketagihan, dipastikan akan miskin.
"Kalau tidak percaya coba saja sendiri, saya pun tak mau bermain judi online. Kalau mau miskin cepat ya silahkan terjun ke judi online," imbuhnya. (bud/tim lipsus/tribun jateng cetak)