"Memang kita duluan yang nanya awalnya kan. Kita mau ngembaliin nih. Gimana baiknya kerena kita mau mengembalikan semua."

"Cuma Papa 'Itu sudah rezeki, sudah menjadi milik Ayu.'," jelas Ayu Ting Ting.

"Aku sih sangat mengargai Papa," lanjut dia.

Dari gagalnya hubungan dengan Muhamamad Fardhana, Ayu Ting Ting mengaku banyak belajar.

Ia tidak ingin salah langkah lagi untuk ke sekian kalinya.

"Ayu banyak belajar, Ayu gak mau sampai salah langkah lagi, jangan sampai gagal lagi ke depannya."

"Pengin semuanya pernikahan sekali seumur hidup, panjang selamanya."

Oleh sebab itu, Ayu Ting Ting menerima dengan lapang dada jika akhirnya hubungan dengan Muhammad Fardhana tidak berakhir di pelaminan.

"Jadi memang mungkin ini sudah jalan yang Allah kasih buat Ayu dan Ayu yakin suatu saat nanti Allah akan kasih yang terbaik."

"Kalau mungkin bukan sekarang, mungkin nanti ada waktunya."

"Jadi mungkin ini yang terbaik untuk kami masing-masing terutama buat Ayu."

"Saking Allah sayang mau jaga Ayu sama Bilqis, mungkin ini pilihan terbaik yang Allah kasih," ujar Ayu Ting Ting.

Siapa sangka, ternyata Bilqis memiliki firasat terkait hubungan ibundanya dengan Muhammad Fardhana yang tidak baik-baik saja.

"Bilqis sih gak nanya apa-apa ya, paling kemarin pas ulang tahun Ayu."

"Cuma malam itu saya ulang tahun, dia cuma meluk saya di kamar berdua terus dia bilang 'Bunda, Iqis sayang bunda.'," kata Ayu Ting Ting.

Padahal, dikatakan Ayu Ting Ting, selama ini Bilqis bukan tipikal anak yang ingin tahu urusan orang dewasa.

"Tanpa dia tanya, dia tahu situasi di rumah seperti apa.

Bilqis tahu lah pasti, walaupun anak itu gak pernah mau tahu urusan orang dewasa, gak pernah mau nanya," tandas dia. (*)