TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Almarhumah Wildan Rocmawati, mahasiswi Prodi Ilmu Sejarah Fisip Unnes yang menjadi korban kecelakaan dengan Feeder Trans Semarang di Tanjakan Trangkil, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang itu ternyata akan menjalani wisuda.
Sosok almarhumah di kalangan kampus dikenal tekun selama menjalani kuliah.
Bahkan dia merupakan lulusan termuda di fakultasnya.
Baca juga: Sosok Mahasiswi Unnes Korban Tewas Kecelakaan Tabrak Feeder BRT, Berasal dari Riau
Baca juga: BREAKING NEWS Kecelakaan Maut di Turunan Sekaran Gunungpati Semarang, 1 Mahasiswi Unnes Meninggal
Ketua Prodi Ilmu Sejarah Fisip Unnes, Mukhamad Shokkeh mengatakan, almarhumah Wildan merupakan mahasiswi semester 8.
Dia merupakan angkatan 2020.
"Wildan Rocmawati merupakan wisudawan tepat waktu dan kategori termuda usia 22 tahun dan akan wisuda pada Selasa (9/7/2024)," tuturnya kepada Tribunjateng.com, Senin (8/7/2024).
Menurutnya, Wildan merupakan mahasiswi yang rajin.
Hal itu ditunjukkan belum genap semester 8 sudah menyelesaikan kuliahnya.
"Wildan merupakan wisudawan cumlaude dengan indeks prestasi komulatif (IPK) 3,67."
"Almarhumah menyelesaikan masa kuliahnya 3 tahun 8 bulan, artinya dia termasuk tekun dan rajin," imbuhnya.
Shokkeh mengatakan, wanita asal Pelalawan Riau ini sudah menyelesaikan tugas keluarga yakni kuliah.
Sembari menunggu wisuda, almarhumah pernah menyampaikan bekerja sebagai pengajar di Ruang Guru.
"Lulus tepat waktu langsung bekerja."
"Di mata saya, almarhumah rajin tekun, komunikasi dengan dosen bagus."
"Dan melaksanakan apa yang ditugaskan," tuturnya.