Berdasarkan penyelidikan polisi, malam itu ada dua orang yang berteriak-teriak di tengah jalan.

Salah satunya diduga membawa dan mengayunkan senjata tajam.

Saat melihat ada orang yang berteriak-teriak sambil mengayunkan senjata tajam, rekan korban berinisial MSR yang mengemudikan motor, mencoba menghindarinya dengan menambah gas.

"Kemudian tidak bisa mengendalikan kendaraannya, sehingga menabrak pembatas jalan dan mengalami luka-luka," ungkapnya, Kamis.

Aditya menjelaskan, berdasarkan pengecekan CCTV, dua orang yang berteriak-teriak itu keluar dari asrama yang berada di sekitar lokasi kejadian.

"Sedang kami dalami (identitas), ada beberapa petunjuk dari saksi kami dalami lagi," tuturnya.

Sementara itu, pihak Unisa Yogyakarta membenarkan bahwa UFA merupakan mahasiswanya.

Korban adalah mahasiswa semester delapan Program Studi Keperawatan Anestesiologi Fakultas Ilmu Kesehatan.

"Almarhumah sudah selesai tugas akhir, namun belum melakukan uji kompetensi.

Sehingga belum akan wisuda," jelas Kepala Biro Humas Protokol Unisa Yogyakarta Sinta Maharani, Kamis.

Unisa Yogyakarta mengucapkan dukacita atas meninggalnya UFA.

"Semoga amal ibadah almarhumah diterima di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan serta kekuatan dalam menghadapi cobaan ini," paparnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mahasiswi Semester Akhir di Yogyakarta Tewas Kecelakaan Jelang Ulang Tahun"

Baca juga: Truk Bawa Rombongan Resepsi Pernikahan Terbalik, Ibu dan Anak Tewas