TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Bawaslu Jepara menemukan 60 Anggota Pantarlih yang tercatat menjadi anggota partai politik dalam Sistem Informasi Partai Politik (SIPOL).

Demikian yang disampaikan, Komisioner Bawaslu Jepara, Ali Purnomo saat ditemui Tribunjateng, Senin (29/7/2024).

Dia menyampaikan bahwa pihaknya menemukan puluhan Pantarlih terdaftar sebagai anggota partai politik ketika saat melakukan Coklit.

Menurutnya bisa mengetahui ada pelanggaran setelah Pantarlih resmi dilantik oleh KPU Jepara.

Ia menegaskan bahwa hanya Pantarlih saja yang tercatat sebagai anggota Parpol, sementara untuk Panwascam dan PKD tidak tercatat.

"Kemarin memang ada kaitan Pantarlih yang masuk Sipol, ada 60 pantarlih masuk Sipol.PKD tidak ada yang masuk Sipol," ucapnya.

Dengan penemuan itu kata dia, Bawaslu Jepara sudah mengirimkan surat evaluasi kepada KPU Jepara.

"Sudah ada surat pernyataan disitu ada saran perbaikan ke KPU, sudah ada jawaban dari KPU," ungkapnya.

Dia ingin kedepannya, KPU Jepara bisa memperketat kembali pendaftaran yang akan dilakukan yaitu perekrutan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).

"Kedepan kami memberikan himbauan ke KPU untuk perekrutan KPPS seusai dengan aturan kami lakukan pencegahan," jelasnya.

Sementara itu, untuk proses Coklit lanjut kata dia, Bawaslu Jepara tidak menemukan pelanggaran.

"Sampai saat ini pemutahiran daftar pemilih coklit itu sudah berjalan seusai dengan regulasi.Untuk Jepara tidak informasi dari PKD maupun panwascam kaitan penyalah gunaan prosedur tidak ada," tuturnya.

Dia menegaskan bahwa proses Coklit sudah berjalan seusai dengan regulasi.

"Kaitan coklit kemarin itu seusai dengan regulasi," tutupnya. (Ito)

Baca juga: Video Atta Halilintar Salah Gandeng Istri Dikira Aurel Hermansyah, Nagita Slavina: Salah Salah, Pak!

Baca juga: Festival Anak Jadi Wadah Ekspresi dan Upaya Beri Perlakuan Baik

Baca juga: Ingat Sosok Putri Ariani Peraih Golden Buzzer Americas Got Talent? Kini Berstatus Mahasiswa FH UGM

Baca juga: Potret Taksi Terbang di IKN Diuji Coba Hari Ini, Kecepatan Tembus 200 Km Per Jam