TRIBUNJATENG.COM- Kontestasti Pilgub Jateng 2024 semakin hangat lantaran muncul nama Ahmad Luthfi, Kaesang, Hendra Prihadi (Hendi) dan Andika Perkasa.
Bahkan lembaga survei sudah mulai merilis hasil survei Pilgub Jateng 2024 dengan beberapa nama yang menjadi unggulan.
Nama Ahmad Luthfi, Kaesang, Taj Yasin dan Bambang Pacul masuk dalam hasil survei.
Namun dinamika poltik masih terus bergulir.
Sejumlah partai politik sudah mulai memunculkan nama.
Seperti Gerindra, Golkar, PAN dan PSI sudah mengusung Ahmad Luthfi.
Sementara PDIP saat ini masih belum menentukan sosok unggulan yang dijagokan.
Lantas siapa yang akan diusung PDIP?
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Semarang, Hendrar Prihadi menegaskan siap berlaga di Pilkada Jateng 2024.
Hanya saja, soal kepastiannya Hendi, panggilan akrabnya masih menunggu rekomendasi dari DPP PDI-P.
Hendi berikhtiar untuk bersama-sama membenahi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Dua bulan lalu, pihaknya sudah berikhtkar untuk ikut kontestasi Pilkada Jateng 2024 dengan mendaftar ke DPD PDI Perjuangan.
"Tinggal menunggu rekom saja, apakah partai menugaskan saya atau tidak?" ucapnya, saat ditemui di Kota Semarang, Jumat (2/8/2024).
Hendi juga menyatakan siap berlaga meski berpotensi berebut suara dengan eks Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi.
Seperti diberitakan, saat ini Ahmad Luthfi sudah didukung maju Pilkada Jateng 2024 oleh sejumlah partai seperti Gerindra, PSI, PAN dan Golkar.
"Kalau langkah politik, teman-teman kami sudah paham," jelas Hendi.
Belakangan, juga muncul nama mantan Panglima TNI Jendral TNI (Purn) Andika Perkasa dalam bursa Pilgub Jateng 2024. Dia digadang akan diusung oleh PDI-P.
Menanggapi itu, Hendi menilai, Andika Perkasa juga sosok yang baik. Menurutnya, tidak menjadi persoalan jika DPP akan mengusung Andika Perkasa.
Hendi menegaskan, siapapun yang nantinya ditugaskan oleh DPP PDI-P untuk Pilkada Jateng akan didukung, karena dirinya petugas partai.
"Baik. Sempat jadi Panglima TNI. Saya rasa nggak masalah. Saya ini kan petugas partai. Siapapun yang ditugaskan kita mesti dukung," tandasnya.
Kata Hasto
Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto mengatakan, partainya akan memprioritaskan mengusung kader internal pada Pilgub Jateng 2024.
Hal itu disampaikan Hasto seusai mengisi pengarahan Pelatihan Pemenangan Pilkada Serentak 2024 di Bogor, Jawa Barat pada Selasa (23/7/2024).
Meski begitu, Hasto tak hanya menyebut spesifik Jawa Tengah.
Dia juga menyatakan PDIP akan memprioritaskan kader internal untuk Pilkada Bali dan sejumlah daerah lain yang menjadi basis suara partai berlambang banteng moncong putih itu.
“PDIP di Jawa Tengah, Bali, yang daerah-daerah basis, partai akan mendorong kader internal partai,” kata Hasto Kristiyanto.
Hasto pun menegaskan, mengusung kader internal dalam kontestasi Pilkada merupakan bagian dari marwah partai dan kaderisasi yang otentik terjadi di tubuh PDIP.
“Karena itu bagian dari pride dan bagaimana proses kaderisasi serta percaya terhadap kader partai sendiri,” kata Hasto Kristiyanto.
Saat ditanya mengenai peluang mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa apakah bakal diusung di Pilgub Jateng 2024, Hasto menyatakan bahwa elektabilitas Andika Perkasa cukup tinggi, meskipun belum bergerak di lapangan.
“Andika Perkasa belum bergerak, elektoralnya sudah masuk ke 5 besar di Jawa Tengah,” ujarnya.
Namun demikian, Hasto menegaskan bahwa keputusan final mengenai pencalonan Andika Perkasa masih harus menunggu keputusan dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
“Tapi, nanti Megawati Soekarnoputri yang akan memutuskan, karena ada yang mengusulkan Andika juga untuk di Jakarta,” jelas Hasto Kristiyanto.
Isu Ahmad Luthfi dan Kaesang
Isu pasangan Ahmad Luthfi dan Kaesang
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan bahwa ada usul untuk menduetkan eks Kapolda Jawa Tengah Komjen Ahmad Luthfi dengan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep pada Pilkada Jawa Tengah 2024.
Dasco menyebutkan, usul menduetkan Luthfi dan Kaesang sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah dikemukakan oleh partai politik pengusung Luthfi, tetapi belum menjadi keputusan bersama.
"Ya ada (yang usul Kaesang jadi cawagub Luthfi), dari partai koalisi yang mengusulkan. Tapi kita akan putuskan bersama-sama," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (29/7/2024).
Dasco mengatakan, kandidat calon wakil gubernur pendamping Luthfi akan dibahas bersama-sama oleh partai politik pengusung.
Sejauh ini, sudah ada beberapa partai politik yang mengusung Luthfi, yakni Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN dan PSI.
"Pasangannya ini sedang dikomunikasikan dengan partai koalisi yang sama-sama usung Pak Luthfi," ujar Dasco.
Dasco pun menilai tugas baru Luthfi sebagai inspektur jenderal Kementerian Perdagangan memberi waktu bagi Luthfi untuk mempersiapkan diri bertarung pada Pilkada Jawa Tengah.
"Ya itu kan Pak Luthfi di Kemendag itu kan berarti naik bintang tiga ya. Dan ada cukup waktu bagi beliau untuk mempersiapkan diri menghadapi pilkada di Jawa Tengah yang pendaftarannya sebentar lagi," kata dia.
Sinyal duet Luthfi dan Kaesang, antara lain, terlihat ketika keduanya menghadiri acara relawan pendukung Presiden Joko Widodo, Alap-alap Jokowi, di Karanganyar pada Sabtu (27/7/2024). Luthfi dan Kesang datang pada Sabtu siang setelah Jokowi dan wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka hadir pada pagi harinya.
Selain Gerindra, Partai Golkar juga mengusung Irjen Pol Ahmad Luthfi.
Ketua DPD Partai Golkar Jawa Tengah (Jateng) Panggah Susanto mengatakan, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi berkeinginan untuk bergabung dengan partainya setelah purna tugas atau pensiunan Polri.
"Ya memang begitu rencananya Pak Luthfi juga (ingin gabung ke Golkar)," kata Panggah saat dihubungi, Selasa (23/7/2024).
Panggah mengaku sudah berbicara langsung dengan Lutfhi mengenai keinginannya bergabung ke Golkar.
"Saya sudah bicara sama beliau," ujar anggota Komisi IV DPR RI ini.
Dia membenarkan jika Golkar memprioritaskan Luthfi untuk diusung sebagai calon gubernur (cagub) Jateng.
Sementara itu, KPU Provinsi Jateng juga telah mengeluarkan jadwal pencalonan dan pendaftaran bakal calon gubernur.
Di mana pendaftaran dimulai pada 27-29 Agustus 2024, kemudian penyerahan berkas pada 6 September hingga 8 September.
"Untuk penetapan pasangan calon akan digelar pada 22 September dan dilanjutkan tahapan pengundian nomor pasangan calon pada 23 September," kata Ketua KPU Provinsi Jateng Handi Tri Ujiono, Senin (29/7/2024).
Dan pemungutan suara akan dilaksanakan pada 27 November 2024.