Unsoed

Egi dan Diva Mahasiswa FEB UNSOED Pertama Lulus dengan Jalur Prestasi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Diva Nurafriani, mahasiswa FEB UNSOED pertama lulus dengan jalur prestasi.

Diva Nurafriani Shafa sebagai ketua tim dengan beranggotakan 6 anggotanya mengusung ide inovasi yaitu “Moringa Oliefera Leaves to utilize Moringa production from farmers in community groups at the Approptiate Technology Service Post in Pakandangan Sagra Village, Sumenep, Indonesia”. 

Diva Nurafriani Shafa dan timnya berhasil memperoleh Bronze Medal pada kategori Personal Care Products serta Special Award dari Highly Innovative and Unique Foundation (HIUF) Kingdom of Saudi Arabia.

Dengan perolehan tersebut Diva Nurafriani Shafa dan anggotanya berhasil mengharumkan nama Indonesia dan almamater Universitas Jenderal Soedirman di kancah internasional.

Diva Nurafriani Shafa mengatakan bahwa dirinya sangat senang dapat menyelesaikan tugas akhir non-skripsi dengan jalur prestasi.

“Semua pihak yang membantu memberikan fasilitas yang sangat baik dan juga cepat tanggap, tidak mempersulit mahasiswa, serta prosedur yang jelas dan mudah dimengerti. Kesempatan ini memberikan banyak peluang bagi mahasiswa FEB dan juga memacu semangat bersaing dalam meraih prestasi selama masih berkuliah” kata Diva.

Ketua Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan FEB Unsoed Dr. Lilis Siti Badriah, S.E., M.Si. mengatakan bahwa kebijakan tugas akhir non-skripsi dengan jalur prestasi bertujuan untuk mempercepat masa studi mahasiswa untuk lulus.

“Sama seperti jalur kewirausahaan, jalur prestasi berfokus pada prestasi akademik, dimana banyak mahasiswa memiliki potensi untuk meraih kejuaraan di kancah nasional dan internasional. Keberhasilan mahasiswa dalam meraih kejuaraan tersebut layak di apresiasi,” jelas Ketua Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan.

Rekognisi ini adalah apresiasi terhadap prestasi mahasiswa, diharapkan dapat mempercepat kelulusan dan memotivasi mahasiswa lain untuk berani menuangkan ide-ide mereka. 

“Kami bangga sebagai pengelola jurusan, terutama sebagai ketua jurusan, karena kebijakan ini telah menghasilkan implementasi nyata dan memotivasi teman – teman mahasiswa lainnya untuk berprestasi. Diva dan Egi adalah mahasiswa pertama di FEB yang memanfaatkan fasilitas kebijakan percepatan kelulusan.” ujar Dr. Lilis Siti Badriah.

Wakil Dekan I FEB Unsoed

Sementara itu Wakil Dekan I Bidang Akademik FEB Unsoed, Yudha Aryo Sudibyo, S.E., M.Sc., Akt., Ph.D mengatakan, sebagai respon atas Permenristekdikti No 53 Tahun 2023, sudah memiliki aturan yaitu SK Rektor No. 46.41/UN.23/KR.01.00/2023 terkait dengan jalur kelulusan non-skripsi yang salah satunya jalur prestasi akademik.

“Di FEB Unsoed kebijakan tugas akhir non skripsi dapat berupa double degree, publikasi ilmiah, proyek kewirausahaan, karya dari MBKM, dan kejuaraan nasional dan internasional yang kredibel. FEB akan terus memfasilitasi jalur penyelesaian tugas akhir berupa skripsi dan non skripsi sehingga mahasiswa dapat memilih sesuai dengan passionnya,” jelasnya. (*)

 

Berita Terkini