TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Atlet asal Kabupaten Kudus menyumbangkan lima medali emas dalam mewakili Kontingen Jawa Tengah pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh dan Sumatera Utara.
Hal tersebut dijelaskan oleh Ketua KONI Kabupaten Kudus, Sulistyanto kepada Tribunjateng.com, Senin (16/9/2024).
Dia menjelaskan, lima medali emas itu disumbangkan dari tiga cabor tunggal dan satu beregu.
Baca juga: Pemkab Kudus dan Kemendikbud Gelar IT Meet Up, Ajak Komunitas IT Kudus Naik Kelas
Baca juga: 15 Pasangan Siap Ikuti Program Nikah Massal Hari Jadi Kudus, Pendaftaran Masih Dibuka
"Dari perolehan sementara ini, atlet Kudus yang menyumbang medali emas yakni atlet panjat tebing, pencak silat, anggar dan beregu bulu tangkis ada dua."
"Totalnya lima medali emas."
"Untuk yang perak ada di olahraga renang, sedangkan perunggu cabor pentaque," katanya.
Dia mengatakan, para atlet di Kudus berpartisipasi dalam 14 cabang olahraga di PON XXI 2024 Aceh-Sumut.
Beberapa cabang olahraga yang diikuti oleh atlet Kudus yakni bulutangkis, tenis meja, sambo, judo, pencak silat, gulat, woodball, panjat tebing, anggar, akuatik, tarung derajat, bola voli, bola basket, dan petanque.
Sulistyanto berharap agar para atlet Kudus dapat terus meraih prestasi gemilang di berbagai cabang olahraga tersebut.
Pihaknya juga mengajak seluruh masyarakat untuk mendoakan agar perolehan medali bagi kontingen Jawa Tengah, khususnya dari atlet-atlet asal Kudus, semakin bertambah.
"Kami mohon doa dari seluruh masyarakat Kudus agar para atlet bisa terus berprestasi dan menambah perolehan medali emas di ajang ini."
"Semoga kemenangan ini bisa menjadi motivasi untuk terus mengharumkan nama Kudus dan Jawa Tengah," jelasnya. (*)
Baca juga: Kecelakaan Maut di Gunungkidul, Motor Nyalip Mobil Tanpa Lampu Sen, Ngadiman Tewas Terseret 20 Meter
Baca juga: Nahas Nasib Bastian, Tewas Dibacok ODGJ yang Kabur dari Rumah Sakit Jiwa
Baca juga: Hati-hati Ada Perbaikan Jalan di Ruas Tol Pekalongan, Ini Titiknya
Baca juga: Terungkap Penyebab Kegagalan Transfer Thom Haye ke Como di Liga Italia, Masih Bikin Sakit Hati