Disisi lain, calon Wali Kota Pekalongan dari paslon nomor urut 2, Achmad Afzan Arslan Djunaid menjelaskan, urutan nomor ini tidak terlalu berpengaruh secara signifikan, tapi bagaimana pihaknya memaknai nomor 2 ini sebagai harapan bisa kembali menjabat 2 periode.
Dengan keberhasilan kebijakan, dan program yang telah dijalankannya pada periode sebelumnya, Mas Aaf, sapaan akrabnya meyakini bisa merebut hati masyarakat Kota Pekalongan bersama calon wakilnya, Balgis Diab dalam memenangkan Pilkada tahun ini.
Baca juga: Pilkada Kabupaten Semarang: Pasangan Ngesti-Arifah Dapat Nomor 1, Disebut Nomor Juara
"Perjuangan kita belum selesai, penanganan banjir rob sudah berdampak signifikan dengan beroperasinya rumah pompa yang berjalan normal membuat air lebih cepat surut. Pembangunan Pasar Banjarsari juga sudah dilakukan, untuk UHC 98 persen masyarakat Kota Pekalongan sudah tercover jaminan kesehatan dari BPJS Kesehatan yang dibantu oleh pemerintah."
"Lalu di sektor pendidikan, sudah ada beasiswa dan Kota Pekalongan menjadi kota pertama menerapkan Merdeka Belajar dan Guru Penggerak, reformasi dan birokrasi Kota Pekalongan berhasil pada posisi keempat di Indonesia, pembangunan bendung gerak, dan sebagainya. Kita berkomitmen, menjalankan progress pembangunan yang telah berjalan baik ini," kata petahana Walikota Pekalongan. (Dro)