"Bilangnya mau pulang gitu. Akhirnya saya tawarin makan dulu karena dianya belum makan ngobrol sedikit ternyata namanya Rangga," kata Bripka Rizki.
Bripka Rizki bercerita Rangga merupakan bocah asal Purwakarta. Saat itu, ia ingin pulang ke rumah neneknya di kawasan Cibaduyut, Rancamanyar.
Akhirnya, Bripka Rizki meminta Rangga untuk membersihkan diri.
Kemudian, Bripka Rizki memesan ojek online untuk mengantarkan Rangga ke rumahnya.
Ia pun tidak menyangka video yang diunggah itu viral di media sosial.
Bahkan, video Rangga sedang mengetok kaca kantor polisi untuk mengantarkan pulang ramai ditanggapi warganet.
"Jadi di situ saya berpikiran sosok polisi ini mungkin di hati anak kecil masih kayak superhero. Kalau ada apa-apa ke polisi pasti ditolongin. Jadi masih tertanam di benak Rangga," kata Bripka Rizki.
Dari kolom komentar, Bripka Rizki akhirnya mengetahui bahwa Rangga kerap berada di Alun-alun Purwakarta.
Rangga sampai berada di Padalarang dari Purwakarta karena nebeng truk.
Saat itu, ia ikut truk dari Purwakarta menuju Bandung yang melewati Cikalong.
Truk yang ditumpangi Rangga lalu berhenti di suatu wilayah. Kemudian, Rangga beralih menumpang truk lain hingga turun di Simpang Tol Padalarang.
Di sana, Rangga bingung sampai akhirnya melihat Pos Polisi.
"Jadi Rangga itu, katanya kalau dia enggak betah di Purwakarta, dia pindah ke rumah neneknya di Rancamanyar. Nanti kalau dia enggak betah di sana, dia pindah lagi," kata Bripka Rizki.
"Rangga itu anak broken home, jadi ibunya di Bandung, bapaknya di Purwakarta. Kalau dia enggak betah di ibunya, dia pindah ke bapaknya," sambung Anggota Patwal Satlantas Polres Cimahi itu.
Rangga, kata Bripka Rizki, juga sudah putus sekolah. Ia menduga Rangga ingin sekolah seperti anak lainnya.