Direktur Utama GoTo, Patrick Walujo mengatakan, visi GoTo memperkenalkan Sahabat-AI adalah untuk menghadirkan kekuatan AI bagi seluruh masyarakat Indonesia.
"Dengan menggunakan Bahasa Indonesia dan bahasa daerah, Sahabat-AI mengatasi kesenjangan konteks dan relevansi budaya yang sering tidak terpenuhi oleh LLM global," katanya.
Kehadiran Sahabat-AI disebut akan membantu bisnis GoTo untuk berkomunikasi lebih baik lagi dengan pelanggan.
Jensen Huang, NVIDIA founder and CEO menambahkan, peluncuran Sahabat-AI menandai awal perjalanan AI Indonesia dan menunjukkan bagaimana LLM dapat disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan bahasa dan budaya yang unik.
"Budaya ‘gotong royong’ di Indonesia, atau kolaborasi bersama, memperlihatkan bagaimana industri, peneliti, dan sektor publik dapat bersatu untuk membantu setiap negara memanfaatkan AI dalam mendorong kemajuan," ungkapnya. (*)
Baca juga: Upah Minimum 2025 Jatim Naik, UMK Kabupaten Sidoarjo Jadi Berapa? Ini Daftarnya 5 Tahun Terakhir
Baca juga: Efisiensi Belanja Daerah, Pemkab Batang dan Bank Jateng Luncurkan KKI QRIS
Baca juga: Inilah Sosok Ameera Khan Selebgram Malaysia yang Makan Malam Bersama Jefri Nichol