PohonNatal yang menjulang tinggi, kata Romanus, juga menyiratkan harapan tinggi untuk Indonesia yang lebih baik.
"Kami punya harapan yang tinggi bahwa Indonesia bisa menjadi lebih baik dan dalam lingkup yang lebih kecil STIKOM juga bisa menjadi lebih baik."
"Kami kira ini bisa menjadi inspirasi untuk semua bahwa bisa membangun perdamaian untuk Indonesia yang lebih baik," kata Romanus Edy Prabowo.
Sementara itu, Ketua Panitia Natal 2024 STIKOM Yos Sudarso Purwokerto, Rosa Ratri Kusuma menyampaikan, pembuatan pohon Natal ini hanya memerlukan waktu satu hari.
"Ada sekira 20 mahasiswa yang antusias menyusun pohon Natal dari arsip-arsip tugas akhir ini."
"Mereka belajar bekerja sama dan gotong-royong dalam pembuatan pohon Natal ini," tutur Rosa.
Menurut Rosa, pohon Natal itu dibuat oleh para mahasiswa dari lintas agama.
Hal itu sebagai cerminan toleransi dan mempererat persatuan mahasiswa STIKOM Yos Sudarso Purwokerto yang berasal dari beragam daerah di Indonesia. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mahasiswa di Purwokerto Buat Pohon Natal dari Sususan Ratusan Skripsi"
Baca juga: Pengurus IDI Kudus Periode 2024-2027 Dilantik, dr Wahyu Wijanarko Ketua Terpilih
Baca juga: Ribuan Miras dan Knalpot Brong Dimusnahkan Jelang Nataru di Solo, Berikut Data Rincinya
Baca juga: ABC Alkaline x Anchorage Bear: Energi, Kreativitas, dan Inspirasi dalam Tiga Desain Ikonik
Baca juga: INFOGRAFIS ASEAN Cup 2024 Timnas Indonesia Menjamu Filipina di Manahan Solo