41 Orang Tewas, Bus Kecelakaan Gara-gara Balok Granit Jatuh dari Truk

TRIBUNJATENG.COM- Insiden kecelakaan di Brazil pada Sabtu (21/12/2024) lalu tengah menjadi sorotan publik maupun warganet di sejumlah platform media sosial.

Kecelakaan yang terjadi di sekitar kota pertambangan Teofilo Otoni tersebut memakan banyak korban jiwa.

Pada Minggu (22/12/2024) otoritas setempat kembali memperbaharui jumlah korban tewas menjadi 41 orang.

Baca juga: Tabrak Kurir Hingga Tewas, DJ Asal Korea Santai Gendong Anjingnya dan Tolak Dimintai Keterangan

Baca juga: Artis Ini Meninggal Gara-gara Pijat Kretek: 3 Kali dalam Sebulan

Baca juga: Disinggung Tentang Kejahatan di Kolombia, Song Joong Ki Ungkap Sosok Ibu Mertuanya

Diungkap oleh pihak Kepolisian Jalan Raya Federal, Brasil diketahui jika kecelakaan tersebut merupakan yang terburuk sejak tahun 2007 silam.

Dikutip dari AFP, diketahui sebanyak 41 jasad korban tewas telah dievakuasi dari lokasi kecelakaan hal tersebut diungkapkan oleh Polisi Sipil.

Pihak Kepolisian juga menjelaskan kronologi singkat awal mula terjadinya kecelakaan tersebut dimana bus tengah dalam perjalanan dari Sao Paulo di wilayah Tenggara menuju ke negara bagian Bahia yang berada di Timur Laut.

Selanjutnya, balok granit berukuran besar jatuh dari sebuah truk yang melaju ke arah berlawanan dan menghantam bus berpenumpang tersebut yang kemudian terbakar.

Butuh waktu yang cukup lama hingga berjam-jam bagi tim penyelamat untuk melakukan evakuasi para korban termasuk memadamkan api dan menyingkirkan puing-puing di area lokasi kejadian.

Diketahui dari 41 korban tewas terdapat satu anak yang turut menjadi korban.

Sementara itu, sopir truk bermuatan granit yang jatuh di bagian bus diketahui melarikan diri.

Berdasarkan keterangan pihak kepolisian setempat, SIM sopir truk tersebut telah dicabut dua tahun lalu.

Insiden kecelakaan di Brazil tersebut tampak menuai sorotan dari publik, melalui akun sosial media tiktok milik @taz.maniacpt3 tampak mengunggah sebuah video pada Minggu (22/12/2024).

Dalam video berdurasi 28 detik tersebut tampak memperlihatkan kondisi jalan sesaat setelah kecelakaan tersebut terjadi.

Tampak sejumlah kendaraan mengalami kerusakan, dan terlihat sebuah kendaraan mengalami kerusakan yang sangat parah hingga puing-puing berserakan.

Sementara itu, terlihat kemacetan di wilayah kejadian tampak sejumlah mobil, kendaraan berukuran besar hingga sepeda motor berhenti lantaran tidak adanya akses yang memadai untuk dilalui.

(*)