TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Pemberian makan bergizi gratis yang menyasar balita, ibu hamil dan ibu menyusui di Kabupaten Cilacap mulai diujicobakan.
Uji coba pemberian makan bergizi gratis yang diinisiasi Pemerintah Kabupaten Cilacap dilaksanakan selama tiga hari, mulai Kamis hingga Sabtu (26-28/12/2024).
Untuk memastikan uji coba pemberian makan bergizi gratis berjalan lancar, Pj Bupato Cilacap M. Arief Irwanto didampingi Dandim 0703 Cilacap Letkol Inf. Andi Yuliazi meninjau pelaksanaan di Posyandu Puspitasari 9, Kelurahan Sidakaya, Cilacap Selatan. Jumat (27/12/2024).
Pada kesempatan itu, keduanya juga meninjau Dapur Sehat SPBG Kabupaten Cilacap.
Pj Bupati Arief mengatakan bahwa pemberian makan bergizi gratis dilakukan dengan harapan bisa memenuhi kebutuhan gizi masyarakat Kabupaten Cilacap, khususnya anak-anak.
Ketika kadar gizi terpenuhi, besar harapannya anak-anak di Cilacap ini juga bisa terhindar dari stunting.
"Saya berharap makanan bergizi ini nanti bisa memenuhi kadar gizi bagi anak-anak yang berpotensi stunting atau bahkan stunting," katanya kepada Tribunbanyumas.com
Sementara itu untuk anak-anak di jenjang sekolah, pemberian makanan bergizi gratis ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan berpikir mereka dalam proses belajar.
"Kalo di jenjang sekolah sudah tidak ada stunting, mungkin hanya penambahan gizi untuk meningkatkan kemampuan berpikir," tambahnya.
Kepala Dapur Umum Sentra Penyediaan Bahan Gizi (SPBG) Kabupaten Cilacap, Farizal, menyampaikan bahwa untuk uji coba, paket makanan diberikan kepada balita, ibu hamil dan ibu menyusui.
"Uji coba hari ini kita berikan sasarannya kepada Ibu hamil, ibu menyusui dan balita sekitar 301 sasaran," ungkapnya.
Sementara itu untuk dapur umum SPBG di Jalan Tengger kata Farizal akan menyiapkan sekitar 2552 paket makan bergizi gratis bagi anak sekolah.
"Dapur SPBG Kabupaten Cilacap untuk siswa sekolah kami ada sekitar 2552 (paket) untuk jenjang TK, SD, SMP dan SMK," kata dia.
Saat ini, Kabupaten Cilacap baru memiliki satu Dapur Sehat SPBG di Jalan Tengger yang dikelola oleh Badan Gizi Nasional (BGN).
Dapur ini nantinya akan menyalurkan makanan bergizi ke sekolah-sekolah terdekat seperti TK Kartika, SD Sidakaya 1, 2 dan 13, SMP Taman Hidayah, SMK Bina Bakti dan SMK Dr. Soetomo.
Seiring berjalannya program Makan Bergizi Gratis akan ada penambahan dapur-dapur di wilayah lain agar pemberian makanan bergizi bisa dilakukan secara menyeluruh di Kabupaten Cilacap.
"Saat ini baru ada dapur umum SPBG di Jalan Tengger, namun kedepan akan ada lagi dapur-dapur lainnya untuk mengcover," imbuhnya. (pnk)