Berita Blora

Ratusan Ekor Sapi Terpapar PMK, Vaksinasi Ternak Mulai Dilakukan ke Desa-desa di Blora

Penulis: M Iqbal Shukri
Editor: raka f pujangga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas Kesehatan Hewan saat melakukan vaksinasi ternak sapi di Desa Gedangdowo, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora, Kamis (9/1/2025).

TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Dinas Pangan Pertanian Peternakan dan Perikanan (DP4) Kabupaten Blora melakukan vaksinasi untuk mencegah penularan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), di Desa Gedangdowo, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora, Kamis (9/1/2025).

Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan), Dinas Pangan Pertanian Peternakan dan Perikanan (DP4) Kabupaten Blora, Endah Trisusanti, mengatakan vaksinasi PMK di Blora sudah berlangsung sejak tanggal 8, 9 Januari 2025, dan berlanjut pada tanggal 10 Januari 2025 besok.

Baca juga: Video PMK Terus Mewabah, 5 Persen Dari Total Populasi Hewan Ternak di Jateng Terjangkit

"Vaksinasi PMK diselenggarakan di berbagai desa, salah satunya di Desa Gedangdowo ini," katanya, Kamis (9/1/2025).

Lebih lanjut, Endah mengatakan kuota vaksin PMK yang tersedia ada 2.000 dosis vaksin untuk Kabupaten Blora.

"Untuk di Desa Gedangdowo ini, ada 50 vaksin PMK yang disuntikkan ke sapi-sapi sehat milik peternak," jelasnya.

Menurutnya, tujuan vaksinasi itu sebagai upaya menambah imunitas pada hewan ternak sehingga bisa mencegah serangan PMK.

Baca juga: Dampak Kasus PMK, Pasar Pon Blora Resmi Ditutup Sementara Usai Masuk 4 Kabupaten Terparah

"Di Blora sudah ada 360 ternak terpapar PMK. PMK memang sudah menyebar di Jateng dan Jatim, termasuk di blora yang menjadi wilayah perbatasan sehingga antisipasi sangat diperlukan," terangnya.

Pihaknya, mengimbau agar saat membeli ternak seperti sapi baru jangan dijadikan satu dengan yang lama.

"Harus diisolasi atau disendirikan terlebih dahulu, sebagai langkah antisipatif. Karena setelah 14 hari baru tahu ada gejalanya terpapar PMK. Jadi sapi harus diisolasi terlebih dahulu," jelasnya.(Iqs)

Berita Terkini