Meskipun virus ini tidak dapat menular ke manusia secara langsung, dampaknya tetap signifikan bagi peternak, terutama secara psikologis.
Peternak sering merasa cemas melihat ternaknya yang lesu, lumpuh, atau tidak mau makan, yang dapat menurunkan harga jual hewan tersebut.
Puskeswan Kebumen juga berencana untuk melakukan pemeriksaan terhadap gangguan reproduksi, proses disinfeksi kandang, serta melaksanakan sosialisasi kepada peternak mengenai cara penularan, gejala, bahaya, dan penanganan penyakit tersebut.
"Kita juga akan terus melakukan sosialisasi pemahaman tentang virus ini, bagaimana cara penularannya, gejalanya apa, bahayanya apa, bagaimana penanganannya. Intinya kita selalu memberikan pendampingan kepada masyarakat," tandasnya. (*)