Harimau Jawa Dinyatakan Punah Tahun 1970, Ahli Yakin Masih Ada di Sukabumi

Penulis: Puspita Dewi
Editor: galih permadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Harimau Jawa Dinyatakan Punah 1970, Ahli Yakin Masih Ada di Sukabumi

Harimau Jawa Dinyatakan Punah 1970, Ahli Yakin Masih Ada di Sukabumi

TRIBUNJATENG- Jejak harimau jawa benar-benar hilang di tahun 1970. Setelahnya, tak ada lagi laporan saintifik soal keberadaan Harimau Jawa yang telah dinyatakan punah.


Namun setelah dilakukan pendalaman melalui tes DNA pada 2019, ditemukan sehelai bulu harimau Jawa.

Pada saat itu sejumlah warga di desa Cipendeuy di Sukabumi Selatan menyatakan bahwa mereka melihat harimau jawa dan menemukan bekas jejak kaki, cakaran, serta sehelai bulu.

Analisis DNA yang dilakukan atas sehelai bulu tersebut menyatakan asalnya adalah harimau jawa. Namun, peneliti menegaskan masih perlu ada penelitian lebih lanjut untuk mengonfirmasi harimau jawa belum punah.

"Apakah harimau jawa masih hidup secara liar harus dikonfirmasi dengan penelitian genetik dan lapangan lebih lanjut," kata tim peneliti dalam laporan ilmiah di jurnal Oryx.

Harimau jawa adalah salah satu dari tiga subspesies harimau di Indonesia. Harimau bali juga telah dinyatakan punah pada 2013.

Harimau sumatra adalah satu-satunya yang masih hidup liar dan di wilayah konservasi.

"Dari analisis mtDNA secara komprehensif, kami menyimpulkan bahwa sampel bulu yang diambil di Sukabumi Selatan berasal dari harimau jawa dan masih dari kelompok yang sama dengan spesimen yang diambil pada 1930," kata tim peneliti.

Jika harimau jawa berhasil ditemukan belum punah, Pudyatmoko menyatakan bahwa keberlangsungan spesiesnya harus dilindungi sekuat tenaga.

(*)

Berita Terkini