UKSW Salatiga

UKSW Jalin Kerja Sama Akademik dengan Bukidnon State University Filipina

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KERJA SAMA AKADEMIK: UKSW menerima kunjungan Bukidnon State University Filipina untuk membahas kerja sama akademik, pertukaran mahasiswa, dan penelitian bersama.

TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) menerima kunjungan delegasi Bukidnon State University (BukSU), Filipina, di Perpustakaan Universitas (Perpustakaan Notohamidjojo) lantai 7, beberapa waktu lalu.

Delegasi BukSU dipimpin langsung oleh Dr. Joy M. Mirasol, SUC President III, dan disambut oleh Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Kealumnian (WR KK) UKSW, Prof. Yafet Yosafet Wilben Rissy.

Turut hadir dalam pertemuan ini Direktur Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) Prof. Hindriyanto Dwi Purnomo, Direktur Direktorat Pembelajaran dan Pengajaran (DAR) Yustinus Calvin Gai Mali, S.Pd., M.Hum., Ph.D., serta para dekan dan wakil dekan fakultas di UKSW.

Pertemuan ini membahas berbagai potensi kerja sama akademik, seperti pertukaran mahasiswa, mobilitas dosen, kolaborasi penelitian, seminar, dan publikasi bersama.

“Kami merasa sangat terhormat dan senang dapat berkunjung ke UKSW. Banyak hal yang kami pelajari dari kunjungan ini. Kami juga terbuka untuk kerja sama dalam mobilitas mahasiswa dan dosen, penelitian bersama, serta proyek-proyek kecil yang bisa dikelola secara daring maupun tatap muka,” ujar Dr. Joy M. Mirasol.

Ia juga menyambut baik apabila UKSW berkunjung ke Filipina di masa mendatang.

Prof. Yafet Yosafet Wilben Rissy menyatakan bahwa UKSW sangat antusias dalam membangun kolaborasi internasional.

“Kami sangat senang bisa memulai kerja sama ini. Program seperti pertukaran mahasiswa, penelitian bersama, atau konferensi sangat penting untuk saling menguatkan. Kami juga memiliki kelas internasional dan beasiswa yang dapat diikuti oleh mahasiswa BukSU,” jelasnya.

Sebagai langkah awal, kedua institusi sepakat untuk memulai kolaborasi dengan proyek-proyek kecil yang bersifat aplikatif.

Prof. Hindriyanto Dwi Purnomo, Direktur DRPM UKSW, menambahkan bahwa ada berbagai program yang bisa menjadi dasar proyek bersama.

“Kolaborasi ini bisa dimulai dengan diskusi mendalam tentang program-program tersebut,” katanya.

Sementara itu, dr. Hazel Jean M. Abejuela dari BukSU mengusulkan program magang dan kuliah daring sebagai bagian dari kerja sama.

“Kami juga membuka peluang beasiswa untuk program magister dan doktoral bagi mahasiswa Indonesia. Kami berharap kerja sama ini dapat memberikan manfaat besar bagi kedua institusi,” ujarnya.

Direktur DAR UKSW, Yustinus Calvin Gai Mali, Ph.D., mengusulkan pengenalan pendidikan berbasis teknologi melalui program kolaboratif yang melibatkan mahasiswa dari kedua universitas.

“Kami dapat memulai dengan proyek daring bersama, yang nantinya bisa berkembang menjadi penerbitan buku atau rencana pembelajaran bersama,” jelasnya.

Sebelumnya, UKSW dan BukSU telah melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani oleh Rektor UKSW Prof. Intiyas Utami, President BukSU Dr. Joy M. Mirasol, Direktur Direktorat Kerja Sama Dr. Dian Toar Y.G. Sumakul, dan Direktur IALU BukSU Dr. Rizza R. Consad.

Kerja sama ini semakin mengukuhkan peran UKSW dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) ke-4 (pendidikan berkualitas) dan SDGs ke-17 (kemitraan untuk mencapai tujuan).

 

Berita Terkini