Ramadan

Antisipasi Lonjakan Operasional UMKM Momen Ramadan, KiriminAja Dukung Lewat Promo

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Agregator logistik multi-ekspedisi, KiriminAja menghadirkan promo Berkah Ramadan Flat Ongkir dengan tarif pengiriman mulai dari Rp5.900/kg ke seluruh Pulau Jawa. Promo ini memungkinkan seller dan UMKM untuk mengoptimalkan bisnis mereka tanpa harus terbebani oleh ongkos kirim tinggi.

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -Agregator logistik multi-ekspedisi, KiriminAja menghadirkan promo "Berkah Ramadan Flat Ongkir" dengan tarif pengiriman mulai dari Rp5.900/kg ke seluruh Pulau Jawa.

Chief Commercial Officer KiriminAja, Harry Syarif menjelaskan, promo ini dirancang khusus untuk mendukung pertumbuhan bisnis seller.

Termasuk di momen Ramadan, yang berdasarkan tren, transaksi e-commerce menunjukkan lonjakan signifikan.

Berdasarkan sata 2024 yang dikeluarkan oleh Sirclo, disebutkan, menunjukkan bahwa selama periode Ramadan, terjadi pertumbuhan rata-rata jumlah transaksi belanja online sebesar 76,5 persen dan peningkatan jumlah konsumen sebesar 23,5 % .

Lonjakan ini tidak hanya didorong oleh kebutuhan konsumsi harian, tetapi juga oleh tren berbagi hadiah atau hampers yang semakin populer.

"Ramadan selalu menjadi momen istimewa bagi pelaku usaha. Dengan promo ongkir flat ini, kami ingin membantu UMKM dan seller online agar bisa lebih optimal dalam mengembangkan bisnis mereka, terutama di momen tingginya permintaan selama bulan Ramadan," katanya dalam keterangannya, Kamis (13/3/2025).

Dijelaskan, promo tarif hemat mulai dari Rp5.900/kg ini berlaku untuk ekspedisi JNE Express, SAPX Express, dan Anteraja. Periode promo berlaku sepanjang Ramadan hingga Idulfitri.

Ia mnenambahkan, promo ini juga memungkinkan proses pencairan saldo COD lebih cepat.

"Promo ini memungkinkan seller dan UMKM untuk mengoptimalkan bisnis mereka tanpa harus terbebani oleh ongkos kirim yang tinggi," lanjutnya.

Dijelaskan, hal ini seiring dengan sejumlah tantangan yang dihadapi oleh seller dan UMKM.

Di antaranya lonjakan biaya operasional, terutama ongkos kirim yang meningkat seiring dengan tingginya permintaan; keterlambatan pengiriman akibat tingginya volume paket yang harus diproses oleh ekspedisi; dan pengelolaan cash flow, terutama bagi seller yang mengandalkan sistem pembayaran COD (Cash on Delivery).

Melalui solusi yang ditawarkan, sebutnya, seller dan UMKM bisa tetap kompetitif dan efisien dalam menghadapi lonjakan permintaan ini.

Sementara itu, sebagai bentuk dukungan terhadap seller dalam menerapkan strategi bisnis yang lebih efektif, KiriminAja juga menggelar event "Marhaban: Mari Bahas Bisnis Saat Ramadan".

Diterangkan, event ini akan menjadi wadah bagi seller dan UMKM untuk belajar strategi pemasaran digital, optimalisasi iklan, serta berbagi pengalaman dalam meningkatkan penjualan selama Ramadan.

Dalam event ini, para peserta juga akan mendapatkan wawasan dari para pakar industri dan pelaku bisnis sukses yang telah berhasil meningkatkan performa penjualannya di bulan puasa.

Seller online dan UMKM juga akan diberi tips-tips berjualan saat menyambut Idulfitri. Acara ini akan berlangsung di Wonosobo pada 18 Maret 2025 dan Bandung di 20 Maret 2025.

“Kami percaya bahwa inovasi ini akan membantu pelanggan mengelola pengiriman dengan lebih mudah, cepat, dan efisien, sehingga mereka bisa lebih fokus mengembangkan bisnisnya. Kami akan terus menghadirkan solusi terbaik untuk menjawab kebutuhan pasar yang terus berkembang," imbuhnya. (*)

Baca juga: Mengenal Masjid Agung Kendal, Miliki 4 Saka Warisan Wali yang Terjaga Hingga Kini

Baca juga: Perusahaan di Jateng Wajib Berikan THR Selambat-lambatnya H-7 Lebaran

Baca juga: Polda Jateng Segel Produksi Minyak Kita di Karanganyar, Bisa Hasilkan 150 Ribu Botol Sehari

Berita Terkini