Mudik Lebaran 2025

Rest Area KM429A Ungaran Mulai Dipadati Mobil Pemudik, Yuli Utami: Biar Tidak Terjebak Macet

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

REST AREA UNGARAN - Mobil-mobil pemudik sudah tampak berdatangan ke Rest Area KM429A Tol Semarang-Solo di Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Selasa (25/3/2025) sore. Meskipun demikian, situasinya terpantau normal dan belum terdapat ketersendatan.

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Suasana mudik mulai terasa di Kabupaten Semarang pada enam hari sebelum Idulfitri 1446 H, Selasa (25/3/2025).

Para pemudik yang menggunakan mobil terpantau melintas di ruas Tol Semarang-Solo dan beristirahat di Rest Area KM429A Ungaran.

Sebagian besar mobil berpelat asal Jabodetabek yang mengangkut barang-barang pada roof rack atas tampak terparkir di dalam rest area.

Baca juga: Peringati Hari Lahir Dewi Kwan Im, Vihara Gunung Kalong Ungaran Nyalakan 500 Pelita dan Bagi Takjil

Baca juga: Jelang Ramadan, Pekerjaan di Jalan Gatot Soebroto Ungaran Beralih ke Jalur Menuju Arah Semarang

Masjid, minimarket, toilet, SPBU dan fasilitas lainnya di sana pun mulai dimanfaatkan para pemudik.

Satu di antara pemudik, Yuli Utami menyebut, dia sekeluarga berangkat dari Bekasi, Jawa Barat untuk menuju Nganjuk, Jawa Timur.

“Berangkat dari Bekasi pukul 06.30."

"Ini sudah pemberhentian atau istirahat kali kedua,” ungkap Utami kepada Tribunjateng.com, Selasa (25/3/2025).

Dia menambahkan, memilih mudik lebih awal agar perjalanannya lebih lancar.

Hal itu terbukti selama perjalanan yang ditempuh Utami dan keluarga, tidak ada kendala atau hambatan lalu lintas.

“Biar tidak terjebak macet,” imbuh dia.

Baca juga: 2 Hari Bazar Ramadan di Balai Kota Semarang, Harga Beras Medium Cuma Rp10.000 per Kilogram

Baca juga: Arus Kendaraan Masuk Semarang Naik 30 Persen, Puncak Mudik Diprediksi 28 Maret

Sementara itu, Kapospam Rest Area KM429A Ungaran, AKP Burhanto mengungkapkan, meskipun para pemudik sudah terlihat berlalu lalang, kapasitas pengunjung di rest area masih sekira lima persen.

Menurut dia, kondisinya masih terpantau normal selama belum terdapat kepadatan ataupun antrean kendaraan.

“Jadi indikatornya masih hijau."

"Sementara itu untuk pemudik masih satu-dua."

"Biasanya dari arah Jakarta atau Jawa Barat (berangkat) habis sahur, sampai sini agak siang,” kata AKP Burhanto.

Halaman
12

Berita Terkini