Berita Viral

Denny Cagur Dirujak Warganet Terkait Kritik Program Barak Militer KDM: Mending Jadi Pelawak Aja!

Penulis: Andra Prabasari
Editor: galih permadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DENNY CAGUR KDM - Komedian sekaligus anggota DPR RI, Denny Cagur, melontarkan kritik tajam terhadap kebijakan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, terkait penanganan siswa bermasalah melalui program barak militer.

Meski demikian, Denny tetap pada pendiriannya bahwa kebijakan pendidikan harus mengedepankan pendekatan yang manusiawi dan terukur.

Sebelum Denny, anggota DPR dari PDIP, Ono Surono, juga menentang program barak militer Dedi Mulyadi. 

Dalam program Indonesia Lawyers Club, Ono menyatakan bahwa meskipun program ini diklaim berhasil oleh pemerintah daerah, hasil kajian ilmiah justru menunjukkan sebaliknya.

“Anak-anak yang bermasalah atau berkebutuhan khusus tidak serta-merta berubah meski masuk ke barak militer,” jelas Ono.

Ia menyebut narasi keberhasilan program ini terlalu dibesar-besarkan, sementara data faktual di lapangan menunjukkan dampak yang minim terhadap perubahan perilaku siswa.

Selain Denny Cagur, pengamat politik Rocky Gerung juga mengkritik kebijakan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, terkait pembangunan barak militer. 

Kritik tersebut tidak hanya menuai perhatian publik, tetapi juga mendapat respons tajam dari pengacara ternama, Hotman Paris Hutapea.

Dalam unggahan terbarunya di akun Instagram resmi @hotmanparisofficial pada Sabtu (24/5/2025), Hotman menyindir keras pandangan Rocky yang dinilai hanya berbicara tanpa bukti konkret. 

Ia bahkan menyebut Rocky hanya mengandalkan teori dan omong kosong alias "omon-omon".

Hotman menyampaikan dukungannya kepada Dedi Mulyadi atau yang kerap disapa KDM, seraya mempertanyakan kontribusi nyata dari Rocky Gerung selama ini.

"Hotman dukung KDM! Apa prestasi Rocky? Hanya omon-omon! Karya nyata mana? Karier? Harta? Bantu rakyat? Semua nol besar!" tulis Hotman dalam unggahan Instagramnya.

Tak hanya itu, Hotman juga menyarankan agar Rocky Gerung dikirim ke barak militer agar belajar kedisiplinan, menyindir gaya berbicara Rocky yang menurutnya terlalu banyak teori tanpa aksi nyata.

Gaya Politik Dedi Mulyadi Dangkal

Sebelumnya, Rocky Gerung mengkritik gaya kepemimpinan Dedi Mulyadi yang menurutnya lebih menonjolkan penampilan ketimbang substansi visi. 

Dalam analisanya, Rocky mengacu pada teori filsafat Barat tahun 1967 karya Guy Debord berjudul The Society of the Spectacle, yang menyoroti masyarakat yang terjebak pada tampilan luar.

Halaman
123

Berita Terkini