Atas saran Subkhan akhirnya kerbau disembelih di lokasi tertangkapnya. Dan kerbau dibawa kembali ke RS Sarkies dalam kondisi sudah dipotong.
“Sedianya kami juga sudah menyiapkan regu tembak dengan peluru tajam untuk melumpuhkan kerbau.
Tapi untungnya kerbau lebih dulu bisa ditangkap,” katanya.
Dalam kesempatan itu dia juga meminta kepada pihak RS Sarkies untuk menyisir lokasi pelarian kerbau.
Kalaupun ada warga yang menjadi korban akibat kerbau yang mengamuk tersebut agar segera ditolong secara medis.
Subkhan menyarankan kepada setiap panitia kurban untuk menyiapkan tempat digunakan sebagai pengikat hewan kurban yang benar-benar kuat.
Atau kalau perlu dibuat permanen tempat pengikatnya mengingat aktivitas kurban ini berlangsung setiap tahun.
“Karena kalau hewan kurban mengamuk dan lepas bisa membahayakan orang lain,” kata dia.