Tentara membentuk barikade di sekitar gedung itu.
2. Bentrokan Meletus, Demonstrasi Meluas Jadi Kekerasan
Protes yang awalnya damai berkembang menjadi bentrokan dengan aparat.
Beberapa mobil dan bangunan dirusak.
Bahkan terjadi penjarahan.
Garda Nasional Amerika Serikat menurunkan 300 tentara dari Tim Tempur Brigade Infanteri ke tiga titik rawan di wilayah metropolitan Los Angeles.
Komando Utara AS lewat akun X menyatakan mereka dikerahkan untuk melindungi properti dan personel federal.
3. Mobil Otonom Waymo Dibakar Massa
Kerusuhan juga menyasar kendaraan otonom.
Mobil Waymo, milik perusahaan teknologi di bawah Alphabet (induk Google), jadi korban vandalisme dan pembakaran.
Hingga kini, sedikitnya lima unit mobil Waymo telah dibakar massa.
Dikutip dari CNN, Reuters, dan Electrek, awalnya mobil hanya dicoret, kacanya dipecahkan, dan dipukul pakai benda keras.
Kemudian, massa membakarnya hingga hanya tersisa rangka dan abu.
Waymo memiliki sekitar 100 unit kendaraan di Los Angeles.
Kendaraan itu merupakan bagian dari armada layanan transportasi ride-hailing tanpa sopir.