TRIBUNJATENG.COM - Universitas Islam Negeri Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto menerima kunjungan audiensi dari Bank Mega Syariah Purwokerto di Ruang Rektor UIN Saizu, pada Rabu (18/6/2025).
Audiensi Bank Mega Syariah Purwokerto itu berlangsung dalam suasana hangat dan penuh antusiasme, membahas berbagai peluang kerjasama strategis antara kedua belah pihak.
Delegasi dari Bank Mega Syariah diwakili oleh Yuli Andari selaku General Banking Relationship (GBR) Manager dan Idewangga Putra selaku HfO Manager.
Mereka diterima langsung Rektor UIN Saizu Purwokerto Prof. Ridwan, didampingi oleh Wakil Rektor II Prof. Sulkhan Chakim, Kepala Pusat Pengembangan Bisnis (P2B) Rahmini, dan Plt. Kepala Biro AUPK Nurhikmah.
Rektor UIN Saizu Usulkan Lapangan Mini Soccer lewat Dana CSR
Salah satu pokok pembahasan utama dalam audiensi ini adalah peluang pemanfaatan program Corporate Social Responsibility (CSR) dari Bank Mega Syariah.
Prof. Ridwan menanyakan secara langsung bentuk-bentuk kegiatan yang dapat direalisasikan melalui CSR, serta menyampaikan usulan pembangunan fasilitas olahraga berupa Lapangan Mini Soccer.
“Lahan sudah tersedia sekitar 2,7 hektare, masterplan juga sudah kami siapkan. Yang belum hanya rencana anggarannya,” jelas Prof. Ridwan.
Ia menyampaikan bahwa keberadaan fasilitas olahraga sangat penting, tidak hanya untuk mahasiswa dan sivitas akademika, tetapi juga sebagai bagian dari strategi internasionalisasi kampus.
Usulan ini pun diperkuat oleh Prof. Sulkhan Chakim, yang menilai bahwa fasilitas pendukung seperti mini soccer penting untuk daya saing kampus di tingkat global.
Pihak Bank Mega Syariah menyatakan akan mempertimbangkan proposal tersebut, dan mendorong UIN Saizu segera menyusun dan mengajukan secara formal.
UIN Saizu Buka Peluang Kolaborasi dengan Bank Mega Syariah
Bank Mega Syariah juga menawarkan kemungkinan kerjasama dalam pengembangan sistem informasi akademik SEVIMA di UIN Saizu.
Terkait hal ini, Rahmini dari P2B menyambut baik ide tersebut dan menyatakan akan dikaji lebih lanjut sesuai kebutuhan fitur tambahan dalam sistem SEVIMA di masa mendatang.