"Itu kan ada dua truk, yang satu putar balik lolos, sementara truk boks yang satunya terjebak karena kondisi tanahnya kurang keras," ujarnya.
AKP Sugiman menegaskan bahwa kejadian truk boks tersesat tersebut tidak ada kaitannya dengan hal mistis hutan setempat.
Murni salah jalan karena Google Maps.
"Truk boks nyasar ini, tidak ada kaitannya sama bangsa lelembut, atau mistis lo ya.
Ini hanya karena sopirnya mengikuti Google Maps, malah salah jalan," paparnya. (Iqs)
Baca juga: Air Mata Haru Warnai Kedatangan Jemaah Haji Blora Kloter 57 di Pendopo Kabupaten
Baca tanpa iklan