GEMPA BUMI

Gempa Terkini Sore ini 2 Menit yang Lalu, Rabu 2 Juli 2025, Info BMKG

Penulis: Andra Prabasari
Editor: galih permadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI GEMPA - Terjadi gempa bumi di sejumlah wilayah Indonesia pada Rabu sore (2/7/2025). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan terjadi gempa bumi sebanyak 3 kali dibeberapa wilayah Indonesia dengan magnitude berbeda-beda.

Gempa Terkini Sore ini 2 Menit yang Lalu, Rabu 2 Juli 2025, Info BMKG

TRIBUNJATENG.COM - Terjadi gempa bumi di sejumlah wilayah Indonesia pada Rabu sore (2/7/2025).

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan terjadi gempa bumi sebanyak 3 kali dibeberapa wilayah Indonesia dengan magnitude berbeda-beda. 

Berikut informasi titik lokasi gempa bumi yang terjadi di wilayah Indonesia pada Rabu 2 Juli 2025:

Baca juga: 3 Hari Lagi, Ramalan Gempa Megathrust dan Tsunami di Jepang Terbukti? Indonesia Disebut Terdampak

1. Gempa Bumi Bali

Gempa Mag:2.5, 02-Jul-2025 14:44:20WIB, Lok:8.16LS, 114.86BT (26 km BaratDaya BULELENG-BALI), Kedlmn:13 Km

Pukul 14.44.20 WIB, sebuah gempa dengan magnitude 2.5 melanda Indonesia.

Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 8.16 Lintang Selatan (LS) dan 114.86 Bujur Timur (BT).

Lokasi itu sekitar 26 km Barat Daya Bali. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 13 kilometer.

2. Gempa Bumi Sulteng

Gempa Mag:2.4, 02-Jul-2025 14:54:02WIB, Lok:1.21LS, 120.13BT (33 km TimurLaut SIGI-SULTENG), Kedlmn:10 Km

Pukul 14.54.02 WIB, sebuah gempa dengan magnitude 2.4 melanda Indonesia.

Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 1.21 Lintang Selatan (LS) dan 120.13 Bujur Timur (BT).

Lokasi itu sekitar 33 km Timur Laut Sulteng. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

Informasi ini disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.

3. Gempa Bumi NTB

Gempa Mag:2.6, 02-Jul-2025 15:46:22WIB, Lok:8.06LS, 117.80BT (63 km TimurLaut SUMBAWA-NTB), Kedlmn:10 Km

Pukul 15.46.22 WIB, sebuah gempa dengan magnitude 2.6 melanda Indonesia.

Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 8.06 Lintang Selatan (LS) dan 117.80 Bujur Timur (BT).

Lokasi itu sekitar 63 km Timur Laut SUMBAWA NTB. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

Informasi ini disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.

Sama seperti gempa sebelumnya, informasi ini disampaikan oleh BMKG dengan peringatan bahwa hasil pengolahan data masih bisa mengalami perubahan seiring dengan kelengkapan data yang lebih lanjut.

Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan atau dampak lebih lanjut akibat gempa ini.

Skala MMI Gempa

Berdasarkan skala MMI yang dikutip dari laman BMKG, berikut info MMI yang dapat dipelajari:

I MMI
Getaran gempa tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang.

II MMI
Getaran atau guncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.

III MMI
Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah.

Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.

IV MMI
Pada saat siang hari, dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.

V MMI
Getaran gempa bumi dapat dirasakan oleh hampir semua orang, orang-orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan benda besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI
Getaran gempa bumi dirasakan oleh semua orang.

Kebanyakan orang terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap di pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI
Semua orang di rumah keluar.

Kerusakan ringan pada rumah dengan bangunan dan konstruksi yang baik.

Sedangkan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik terjadi retakan bahkan hancur, cerobong asap pecah.

Dan getaran dapat dirasakan oleh orang yang sedang naik kendaraan.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat.

Keretakan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding terlepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen roboh, air berubah keruh.

IX MMI
Kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan.

Rumah tampak bergeser dari pondasi awal. Pipi-pipa dalam rumah putus.

X MMI
Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Bangunan-bangunan yang sedikit yang masih berdiri.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat terpakai sama sekali, tanah terbelah, rel sangat melengkung.

XII MMI
Hancur total, gelombang tampak pada permukaan tanah.

Pemandangan berubah gelap, benda-benda terlempar ke udara.

 

 

 

 

Berita Terkini