"Saksi V dan temannya diajak makan di sebuah rumah makan di Kalibanteng lalu dipertemukan dengan pria yang tarik menarik dengan saya di pengadilan," paparnya.
Selepas makan, lanjut Petir, saksi V dikawal oleh tiga orang meliputi dua pria diduga polisi dan Muhammad Khabib Latif.
Setiba di Pengadilan, dua polisi itu tak ikut masuk hanya sampai di pos jaga.
Mereka bergantian menjaga saksi V dengan Muhammad Khabib Latif.
Menurut Petir, dua pria tersebut meninggalkan lokasi setelah melihatnya.
Hingga akhirnya terjadi peristiwa berujung merebutkan saksi V.
"Keluarga V telah menguasakan hukumnya kepada saya. Lantas, apa kepentingan polisi melakukan penjemputan, pengawalan dan penjagaan kepada saksi anak V," paparnya.
Dia mendesak, polisi untuk bisa menyelidiki siapa sosok dua pria yang mengaku sebagai polisi tersebut.
"Kalau Polrestabes Semarang bisa mengungkap siapa sosok dua pria yang mengaku polisi ini citra Kepolisian menjadi lebih baik," katanya. (Iwn)