TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang sudah beroperasi di Blora berjumlah belasan dapur.

Dapur itu, untuk menyiapkan menu makan bergizi gratis (MBG), bagi penerima manfaat seperti peserta didik.

Dandim 0721/Blora, Letkol Inf. Agung Cahyono, mengatakan sampai saat ini total dapur SPPG di Blora ada 11 dapur.

"Ada 11 dapur yang sudah beroperasi. Tersebar di beberapa kecamatan. Dua dapur ada di Cepu, satu dapur di Randublatung, satu dapur di Kecamatan Banjarejo, sisanya ada di Kecamatan Blora Kota," jelasnya, Rabu (30/7/2025)

Lebih lanjut, menurutnya bulan depan juga akan ada penambahan dapur SPPG yang akan beroperasi.

"Nanti mudah-mudahan 1 bulan ke depan sudah mulai ada yang running (dapur SPPG) tambahan. Baik itu di Kecamatan Kunduran, kemudian Ngawen, Todanan sama Sambong."

"Jadi mudah-mudahan bulan depan sudah ada sekitar 20-an ke atas lah jumlah Dapur SPPG di Blora ini," jelasnya.

Agung menyampaikan berdasarkan kebutuhan, di Blora ditargetkan ada 50 dapur SPPG.

"Kalau hitungan awal kebutuhan itu 50-an dapu, cuma nanti kita belum tahu karena itu dari BGN langsung penentuan mitra mandiri dapur."

"Nanti apakah lebih dari itu atau kurang dari itu kita menunggu saja.

Karena ini semua berproses, yang mendaftarkan selaku mitra mandiri itu, online pendaftarannya sehingga yang terverifikasi mana, yang nanti disetujui mana, nanti langsung dari BGN," jelasnya.

Pihaknya berharap kebutuhan dapur SPPG itu ditargetkan bisa semua beroperasi di tahun ini.

"Insyaallah kalau memang teman-teman ini cepat bisa menyelesaikan administrasi ke BGN, verifikasi, survei dan lain-lain itu ya mudah-mudahan sudah target tercapai itu."

"Harapannya semuanya di tahun ini sudah semuanya dapat manfaat," paparnya.(Iqs)