Sementara, Kapolsek Semarang Utara, Kompol Heri Sumiarso mengatakan, dua pemancing yang sudah ditemukan atas nama Febrianto dan Bagus.
Kemudian untuk tiga pemancing lainnya yang masih hilang atas nama Ujo, Mono dan Wanto.
"Dua korban meninggal dunia, tiga masih pencarian," katanya.
Kompol Heri menjelaskan, kejadian nahas tersebut bermula ketika para pemancing ini melakukan aktivitasnya di area Dam Merah perairan Tambak Lorok pada pagi hari pukul 10.00 WIB.
Wilayah perairan yang digunakan oleh pemancing ini berjarak sekitar 15 menit dari dermaga Tambak Lorok.
Mereka di lokasi itu lantas melemparkan joran. Namun, situasi berubah ketika ada angin kencang disertai gelombang tinggi pada pukul 11.00 WIB.
"Ada 12 pemancing yang tersapu ombak, lima yang tenggelam," ungkapnya. (Iwn)