Berita Pati

Aksi Pemakzulan Bupati Sudewo Berlanjut, Kini Muncul Petisi Pati Bergerak, Berikut Isi Lengkapnya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DIRIKAN POSKO PENGAWALAN - Aliansi Masyarakat Pati Bersatu mendirikan posko pengawalan Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket Pemakzulan Bupati Pati Sudewo di depan Gedung DPRD Pati, Senin (18/8/2025) petang.

Tuntutan:

1. DPRD membuka akses informasi Pansus kepada publik.

2. DPRD memastikan Pansus tidak berhenti di tengah jalan, tapi ditindaklanjuti ke mekanisme pemakzulan sesuai UU.

3. DPRD berpihak pada aspirasi rakyat Pati, bukan kepentingan elite politik.

Isi Petisi:

Kami, masyarakat Pati, mendesak dan mendukung penuh langkah DPRD Kabupaten Pati yang telah membentuk Pansus Pemakzulan Bupati Sudewo. 

Namun, kami juga menegaskan:

1. Pansus jangan hanya jadi formalitas, tapi harus bekerja serius, transparan, dan berpihak pada rakyat.

2. Hasil penyelidikan Pansus wajib ditindaklanjuti ke mekanisme hukum dan politik yang berlaku, tanpa kompromi.

3. DPRD harus memastikan seluruh proses pemakzulan berjalan sesuai aturan, agar marwah demokrasi dan kedaulatan rakyat tetap terjaga.

Kami menolak segala bentuk permainan politik yang melemahkan perjuangan rakyat. 

Pemakzulan ini bukan sekadar soal kursi kekuasaan, tapi soal martabat masyarakat Pati.

Bersama, kita kawal Pansus hingga akhir! 

AKSI NYALAKAN LILIN - Ratusan lilin dinyalakan warga di tepian bundaran Alun-alun Pati, Rabu (20/8/2025) malam. Aksi ini berawal dari ajakan sebuah pamflet di media sosial untuk memperingati tujuh hari "menghilangnya" Bupati Pati Sudewo pasca didemo pada 13 Agustus 2025. (TRIBUN JATENG/MAZKA HAUZAN NAUFAL)

Baca juga: Warga Berbondong-bondong Nyalakan Lilin di Alun-alun Pati, Siapakah Inisatornya?

Festival 1.000 Lilin

Sehari sebelumnya, tepatnya Rabu (20/8/2025) malam, beberapa warga menggelar aksi menyalakan lilin di Kawasan Alun-alun Pati.

Area pedestrian sekitaran Alun-alun Pati mendadak dikelilingi nyala ratusan lilin, Rabu (20/8/2025) malam.

Halaman
1234

Berita Terkini