Berita Jateng

Omzet Pameran UMKM Hari Jadi Ke-80 Jateng Tembus Rp 1,4 Miliar

Penulis: Laili Shofiyah
Editor: M Zainal Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PAMERAN UMKM: Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, meninjau stand pameran UMKM di halaman kantor Gubernur Jateng. Acara yang digelar pada 20-22 Agustus 2025 cukup sukses dengan omzet mencapai Rp 1,4 miliar. (Dok Pemprov Jateng)

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Gelaran pameran UMKM dalam rangka Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Tengah menuai sukses.

Omzet dari acara yang dihelat di halaman kantor Gubernur Jateng pada 20-22 Agustus 2025 itu mencapai Rp 1,4 miliar. 

Capaian itu lebih lebih tinggi dari yang ditargetkan mencapai Rp 600 juta.

Bahkan, omzetnya lebih tinggi dari gelaran serupa pada 2024 lalu yang hanya mencapai Rp 560 juta.  

"Tahun lalu omzetnya Rp 560 juta, sekarang jadi Rp 1,4 miliar," kata Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sumarno, usai Closing Ceremony Pameran Hari Jadi ke-80 Jawa Tengah, di Halaman Kantor Gubernur Jateng, Jumat, 22 Agustus 2025 malam.

Baca juga: Pemprov Jateng Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran Sumur Minyak di Blora Senilai Rp 180 Juta

Capaian transaksi itu, kata Sumarno, diharapkan benar-benar menjadi pemicu bagi para pelaku UMKM agar bisa tumbuh.

Sebab, salah satu tujuan digelarnya acara tersebut agar produk-produk UMKM di provinsi ini bisa bisa dikenal masyarakat lebih luas.

Masih dalam satu rangkaian kegiatan tersebut, sebelumnya juga diadakan kegiatan kontak bisnis (business matching).

Dalam acara itu, mempertemukan rantai pasok mulai dari pelaku UMKM dengan industri menengah hingga besar, sertifikasi produk, perizinan dari pemerintahan, serta sektor pembiayaan usaha.

"Kami berharap nanti akan terjadi hubungan transaksi berkelanjutan, dan tentu saja akan menjadikan UMKM di Jawa Tengah berkembang."

"Harapan besarnya, UMKM di Jawa Tengah ini bisa tumbuh lebih besar," ucap Sumarno.

Lebih lanjut, dia mengatakan, makin tumbuh dan banyaknya UMKM akan berdampak pada perekonomian serta terbukanya lapangan pekerjaan.

Dikatakan Sumarno, pelaku UMKM merupakan sektor usaha yang tahan terhadap banyak tantangan.

Baca juga: Taj Yasin Salurkan Bantuan Pemprov Jateng untuk Korban Kebakaran Sumur Minyak di Blora

Oleh karenanya, ia mengajak pelaku di sektor tersebut untuk terus berjuang agar usahanya semakin maju. 

"Kami dari pemerintah mendukung UMKM."

Halaman
12

Berita Terkini