Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jateng

Wagub Jateng Taj Yasin Percayakan Mahasiswa KKN Undip Pantau Data Sosial di Desa-Desa

Wagub Jateng Taj Yasin, memberi kepercayaan kepada 4 ribu mahasiswa KKN Undip untuk memantau data sosial di desa-desa.

Penulis: Laili Shofiyah | Editor: M Zainal Arifin
Istimewa
KKN TEMATIK: Wagub Jateng Taj Yasin foto bersama usia seremoni pemberangkatan mahasiswa KKN Tematik Undip, di Muladi Dome, kampus setempat, Kota Semarang, Kamis, 28 Agustus 2025. Taj Yasin memberi kepercayaan kepada sebanyak 4 ribu mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Diponegoro (Undip) Semarang untuk memantau data sosial di desa-desa. (Dok Pemprov Jateng) 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Wakil Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Taj Yasin, memberi kepercayaan kepada sebanyak 4 ribu mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Diponegoro (Undip) Semarang untuk memantau data sosial di desa-desa.

Teknisnya, para mahasiswa itu akan melakukan pemetaan data daftar penerima bantuan yang ada di Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) dengan kondisi masyarakat yang sebenarmya di lapangan.

Kegiatan ini sebagai upaya agar penerima manfaat program sosial tepat sasaran.

"Kami masih butuh anak-anak muda yang melek dengan teknologi."

"Salah satunya untuk melakukan pendataan,” kata Taj Yasin saat seremoni pemberangkatan mahasiswa KKN Tematik Undip, di Muladi Dome, kampus setempat, Kota Semarang, Kamis, 28 Agustus 2025.

Sebab, data yang ada di DTSEN setiap bulannya bisa dirubah.

Oleh karenanya, apabila ditemukan warga yang sudah tidak dalam kondisi miskin, maka bisa dikeluarkan dari warga kategori miskin.

Baca juga: Petani Apresiasi Pemprov Jateng Pulihkan Lahan Pertanian Seluas 512 Hektar di Demak

Sehingga mahasiswa berperan membantu verifikasi data di kantor pemerintah desa setempat.

“Yang belum masuk (data) juga harus dimasukkan."

"Nah, ini kita butuh orang-orang yang melek teknologi dan itu banyak dari kampus," kata pria yang akrab disapa Gus Yasin itu.

Lebih lanjut, dia mengucapkan terimakasih kepada Undip yang bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Jateng dalam merealisasikan program KKN Tematik tersebut. 

Rektor Undip Semarang, Suharnomo mengatakan, program KKN Tematik sebagai bagian dari komitmen untuk mendukung program-program yang ada di Jawa Tengah. 

"Untuk tema KKN Tematik, kami sesuaikan dengan kebutuhan lokal yang ada di pemerintahan kabupaten/kota dengan keahlian yang kami miliki."

"Jadi, kombinasi antara dosen, guru besar, dan mahasiswa."

"Mudah-mudahan keahlian lintas ilmu ini bisa lebih baik implementasinya," katanya.

Baca juga: Pemprov Jateng Alokasikan Rp 1 Miliar untuk Penanganan Tuberkulosis

Dikatakannya, KKN Tematik dilandaskan pada kebutuhan daerah dituju.

Ada yang fokus pada tema kesehatan seperti stunting, kemudian ada perencanaan wilayah kota, pendidikan, isu sampah dan lainnya. 

"Saya rasa kita memulai hal-hal yang lebih spesifik yang dibutuhkan oleh masyarakat," ucapnya. (Laili S/***)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved