Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jateng

Gubernur Ahmad Luthfi Imbau Masyarakat Tetap Tenang dan Tidak Terprovokasi

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah gelar doa bersama di Wisma Perdamaian, Kota Semarang, Minggu (31/8/2025) malam.

Tribun Jateng/Rahdyan Trijoko Pamungkas
DOA BERSAMA - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah gelar doa bersama di Wisma Perdamaian, Minggu (31/8/2025). Doa bersama diikuti Gubernur Jateng Ahmad Luthfi, Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin, seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD), Direktur Utama BUMD, Ketua MUI Jateng, Kepala Kanwil Kemenag Jateng, Ketua FKUB Provinsi Jateng, tokoh lintas agama, dan panti asuhan. 

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah gelar doa bersama di Wisma Perdamaian Jalan Imam Bonjol Nomor 209 Pendrikan Kidul Kecamatan Semarang Tengah Kota Semarang, Minggu (31/8/2025) malam.

Doa bersama itu diikuti Gubernur Jateng Ahmad Luthfi, Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin, seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD), Direktur Utama BUMD,  Ketua MUI Jateng, Kepala Kanwil Kemenag Jateng, Ketua FKUB Provinsi Jateng, tokoh lintas agama, dan panti asuhan.

Gubernur Ahmad Luthfi mengatakan doa bersama untuk memberikan kesejukan masyarakat Jawa Tengah. 

Baca juga: Ironi Demo Anarkis di Semarang: Pelaku Termuda Berusia 13 Tahun, Polisi Selidiki Aktor Penggerak

Doa bersama dimaksudkan agar bisa diberikan kedamaian.

"Kita menjaga Jawa Tengah sama dengan menjaga Indonesia. Dari Jawa Tengah kita pancatkan perdamaian. Sehingga terpancat seluruh Indonesia karena Jawa Tengah menjadi pusat Jawa dan pusat Indonesia," ujarnya.

Menurutnya, doa dipanjatkan di Wisma Perdamaian menandakan Jawa Tengah selalu damai. 

Karena Jawa Tengah memiliki modal kerukunan, kebersamaan, gotong royong.

"Yang ini menjadi nafas kita untuk membangun Jawa Tengah," tuturnya.

Luthfi mengatakan syarat untuk membangun Jawa Tengah adalah jaminan keamanan.

Pihaknya menghimbau agar masyarakat Jawa Tengah agar tetap tenang dan tidak terprovokasi.

"Sudah ada salurannya untuk menyampaikan pendapat di muka umum dengan tidak melanggar hukum," ujarnya.

Luthfi menuturkan TNI/Polri bersatu untuk memberikan jaminan keamanan dan ketertiban. 

Agar pembangunan di Wilayah Jawa Tengah bisa terlaksana.

"Saya yakin dan percaya ini bisa kita wujudkan apabila seluruh lapisan masyarakat bergandengan tangan menurunkan tensi, dan memberikan kontribusi," tuturnya.

Ia mengatakan Presiden telah menyampaikan seluruh aspirasi akan dicatat dan ditindaklanjuti.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved